.webp)
Ketua PDIP Sumut Rapidin Simbolon menyebutkan isu korupsi dana COVID-19 yang menyeret namanya dipolitisasi oleh bacaleg dari NasDem, Parulian Siregar. NasDem Sumutn keberatan dan menyayangkan pernyataan Rapidin itu.
Ketua NasDem Sumut, Iskandar, membenarkan jika Parulian Siregar merupakan bacaleg dari NasDem. Namun, dia menegaskan jika NasDem tidak ikut terlibat dalam persoalan itu.
"Kalau disebut dia sebagai bacaleg NasDem, memang benar, tapi yang dilakukan dia itu kan urusan pribadi dia sebagai pengacara, jadi NasDem tidak ikut campur dalam persoalan itu," kata Iskandar kepada detikSumut, Rabu (13/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Parulian Siregar merupakan bacaleg DPRD Sumut dari dapil IX. Dia mendapat nomor urut 7 di dapil tersebut dari NasDem.
Lebih lanjut, Iskandar menyebutkan jika aktivitas Parulian tersebut merupakan pribadi Parulian sebagai pengacara. Mengingat Parulian merupakan mantan pengacara mantan Sekda Samosir Jabiat Sagala yang terpidana dalam kasus korupsi dana COVID-19 Kabupaten Samosir disaat Rapidin menjabat sebagai Bupati Samosir.
"Apa yang dilakukan oleh Parulian itu adalah sebagai pribadi dia dan dia itu kan (mantan) pengacaranya mantan sekda itu, tentu itu adalah persoalan pribadi dia sebagai pengacara," sebutnya.
Sehingga Iskandar keberatan dengan pernyataan Rapidin yang mengaitkan Partai NasDem. Dia juga menyayangkan sikap Rapidin tersebut.
"Kami juga menyayangkan pernyataan Rapidin yang mengkait-kaitkan persoalan pribadi dia dengan profesinya Pak Parulian pengacara, kami keberatan dan menyayangkan apabila itu ditarik-tarikan ke persoalan partai, itu persoalan pribadi, jadi nggak ada urusan dengan partai," ucapnya.
Iskandar juga menilai terlalu jauh jika NasDem dikaitkan dengan aksi demonstrasi kader dan simpatisan PDIP di Kantor DPD PDIP Sumut, kkemarin Dia menegaskan, NasDem tidak mengurusi internal partai lain.
"Kalau dihubungkan dengan demonstrasi itu kan, yang demonstrasi itu kan kader PDIP sendiri dan tidak mungkin kami ikut campur rumah tangga orang," tutupnya.
Sebelumnya, Ketua PDIP Sumut Rapidin Simbolon angkat bicara soal kabar yang menyeret dirinya terseret dalam kasus korupsi dana bantuan COVID-19 di Samosir pada 2020 lalu. Dia mengaku isu tersebut dipolitisasi oleh Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) dari Partai NasDem, Parulian Siregar yang juga pengacara Bupati Samosir Vandiko Gultom.
"Nah, yang pertama ini kan dipolitisasi oleh pengacaranya Bupati Samosir, Vandiko Gultom dan dia itu adalah kader dan caleg dari NasDem namanya Parulian Siregar. Jadi ini berkembang menjadi isu liar," kata Rapidin Simbolon kepada detikSumut, Selasa (12/9).
(astj/astj)
