Horor Longsor di Padang Sampai 13 Mayat Keluar dari Kubur

Round Up

Horor Longsor di Padang Sampai 13 Mayat Keluar dari Kubur

Tim detikSumut - detikSumut
Minggu, 16 Jul 2023 06:30 WIB
Mayat di TPU yang ada di Kota Padang keluar dari kuburan karena lokasi TPU longsor
Mayat di TPU yang ada di Kota Padang keluar dari kuburan karena lokasi TPU longsor (Afdal/detikSumut)
Padang -

Bencana banjir dan longsor melanda sejumlah daerah di Sumatera Barat (Sumbar) setelah hujan deras melanda daerah itu sejak Kamis lalu. Bahkan, longsor di satu tempat pemakaman umum (TPU) di Padang menyebabkan belasan mayat keluar dari kuburan.

Longsor horor ini terjadi di TPU Ikatan Keluarga Pesisir Selatan, Kota Padang, pada Jumat (14/7). Bencana yang meluluh lantak sebagian kawasan TPU itu menyebabkan 13 mayat bergelimpangan keluar dari kuburan.

Seorang warga di sekitar lokasi TPU, Afriani mengatakan, dia pertama kali melihat mayat yang bergelimpangan itu sekitar pukul 07.00 WIB. Sebelumnya, Afriani sempat mendengar suara gemuruh dari lokasi TPU.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pagi tadi, saat saya mau turun ke bawah dan mau mencari sesuatu yang akan dibeli, saya melihat mayat bergelimpangan. Total ada 5 mayat yang berserakan itu," kata Afriani saat ditemui detikSumut, Jumat (15/7/2023).

Afriani yang melihat kondisi TPU rusak karena longsor pun langsung menginformasikannya kepada warga lain. Kemudian, warga melanjutkan informasi itu kepada kelompok yang memiliki TPU tersebut yakni Kaum Pandam Koto Anau dan Kaum Pandan Ikatan Keluarga Pesisir Selatan.

ADVERTISEMENT

"Kan karena terjadi longsor, saya juga mengabari pada keluarga yang pemakaman di sini. Keluarga juga ramai-ramai datang untuk evakuasi mayat yang berserakan itu," katanya.

"Untuk sementara, ada 13 mayat yang berhasil dievakuasi," ujarnya.

Mayat Dikubur Kembali Dalam 2 Lubang

Setelah mendapatkan informasi, dua kelompok yang memiliki lahan TPU itu pun datang ke lokasi. Sejumlah mayat yang keluar pun dikuburkan kembali.

Pengurus Ikatan Kaum Pandam Koto Anau, Febri Ardios (57), mengatakan 13 mayat yang berhasil dievakuasi sudah dikuburkan pada 2 liang lahat. Mayat yang masih utuh dikuburkan dalam satu lubang, dan satu lubang lainnya untuk mayat yang sudah tidak utuh.

"Total 13 mayat hari ini kami evakuasi, yang utuh ada 2 mayat. Untuk 2 mayat ini kami gabungkan dalam satu liang lahat. Sisa yang 11 mayat tidak utuh kami gabungkan juga. Sesuai kesepakatan kami bersama," ungkapnya.




(dpw/dpw)


Hide Ads