Warga di Sidoarjo Gelar Syukuran Usai Wanita Peneror dengan Tinja Ditahan

Jawa Timur

Warga di Sidoarjo Gelar Syukuran Usai Wanita Peneror dengan Tinja Ditahan

Tim detikJatim - detikSumut
Minggu, 04 Jun 2023 10:31 WIB
Tasyakuran warga usai Masriah penyiram tinja ke rumah tetangga dijebloskan ke penjara
Warga syukuran usai Masriah ditahan (Foto: Suparno/detikJatim)
Sidoarjo -

Sejumlah warga di Desa Jogosatru RT 1/RW 1, Sidoarjo, Jawa Timur menggelar syukuran usai Masriah ditahan di lembaga pemasyarakatan. Masriah ini adalah wanita yang menyiramkan air kencing hingga tinja ke rumah tetangganya.

Salah seorang warga setempat, Martono (53) mengatakan bahwa warga desa melakukan syukuran itu karena selama ini ikut merasa sedih dengan aksi yang dilakukan Masriah. Oleh karena itu, ketika Masriah ditahan, warga ikut merayakannya.

"Kasus Ibu Masriah masih dalam proses penanganan oleh Satpol PP. Warga sepakat bila Masriah dijebloskan ke Lapas warga akan melakukan tasyakuran," kata Martono melansir detikJatim, Sabtu (3/6/2023).

Martono mengatakan aksi yang dilakukan Masriah tidak terpuji. Aksi Masriah itu dia lakukan berulang kali ke rumah salah seorang warga bernama Wiwik.

"Sebenarnya hukuman yang hanya 1 bulan itu tidak setimpal dengan perbuatannya. Dengan tasyakuran ini emak-emak di desa ini berdoa agar Masriah keluar dari Lapas sadar dan minta maaf ke keluarga Ibu Wiwik," imbuh Martono.
Warga lainnya, Nurul Masruroh (41) menyebut pihaknya melakukan syukuran dengan harapan agar Masriah bisa berubah usai ditahan.

"Dengan kegiatan tasyakuran ini semoga Ibu Masriah bisa berubah dan mau bergaul dengan lingkungan. Awalnya para emak-emak di desa ini geram dengan ulahnya Masriah," kata Nurul.

Sementara itu Mas Raffi (20) menyebut jika acara syukuran ini memang sudah direncankan sebelumnya. Hal itu karena ulah Masriah selama ini membuat warga tidak tentram.

"Sebenarnya warga desa ini sejak dulu hidup dengan tenteram, karena ada peristiwa penyiraman itulah membuat desa tidak tenteram. Maka warga meminta agar Ibu Masriah diberikan sanksi seberat mungkin," kata Raffi.

"Dengan tasyakuran ini emak-emak berharap Ibu Masriah sadar atas perbuatan yang tidak terpuji itu. Semoga setelah keluar dari Lapas bisa berubah perilaku," tandas Raffi.




(afb/afb)


Hide Ads