Petugas PLN Dipersekusi saat Penertiban di OKI, 2 Mobil Dirusak

Sumatera Selatan

Petugas PLN Dipersekusi saat Penertiban di OKI, 2 Mobil Dirusak

Prima Syahbana - detikSumut
Rabu, 10 Mei 2023 11:51 WIB
Kaca mobil milik PLN pecah diduga usai dipersekusi warga di Tulung Selapan, OKI. (Istimewa)
Kaca mobil milik PLN pecah diduga usai dipersekusi warga di Tulung Selapan, OKI. (Istimewa)
Ogan Komering Ilir -

Petugas PLN di Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan dipersekusi warga saat hendak melakukan penertiban. 2 unit mobil PLN pun dilaporkan rusak akibat kejadian itu.

"Iya benar kejadiannya memang ada," kata Kapolsek Tulung Selapan OKI, Iptu Dedy dikonfirmasi detikSumut, Rabu (10/5/2023).

Informasi dihimpun peristiwa itu terjadi Senin (8/5) sekitar pukul 10.30 WIB di Desa Penanggoan Duren, Tulung Selapan, OKI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di mana saat kejadian, para petugas PLN dari Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kayuagung menggunakan dua unit mobil saat akan melakukan kegiatan penertiban terhadap pelanggan di desa tersebut.

Penertiban itu dilakukan karena banyaknya warga yang menunggak pembayaran iuran. Saat melakukan penertiban, tiba-tiba petugas langsung diserang oleh sejumlah warga pakai tangan kosong.

ADVERTISEMENT

Beruntung, semua petugas yang terlibat dalam kegiatan itu dilaporkan selamat. Namun, dua unit mobil mengalami sejumlah kerusakan akibat dihajar warga di sana.

"Kejadiannya di Desa Penanggoan Duren sekitar 2 hari yang lalu. Saat ini situasi di sini sudah kondusif," katanya.

Terkait kejadian ini, kata Kapolsek, pihak PLN telah melaporkan kejadian itu ke Mapolres OKI. Dia mengaku, pihaknya baru mengetahui kejadian itu usai peristiwa itu terjadi karena dari pihak PLN tidak ada melakukan koordinasi ke Polsek Tulung Selapan.

"Pihak mereka (PLN) tak ada koordinasi ke kami (Polsek). Setelah kejadian mereka baru konfirmasi ke kita," katanya.

Kasat Reskrim Polres OKI AKP Jatrat pun membenarkan pihaknya telah menerima laporan dari PLN terkait kejadian itu. Saat ini, katanya, pihaknya masih menyelidiki hingga mendalami. termasuk prosedur PLN saat melakukan penertiban tersebut.

"Kejadiannya itu hari Senin 8 Mei 2023. Kemarin (9/5) pihak PLN sudah laporan di Polres, terkait itu kami sedang mendalami peristiwa tersebut dan SOP PLN," kata Kasat.




(astj/astj)


Hide Ads