Wakapolda Ungkap Mukjizat Tuhan saat Evakuasi Kapolda Jambi Cs

Jambi

Wakapolda Ungkap Mukjizat Tuhan saat Evakuasi Kapolda Jambi Cs

Dimas Sanjaya - detikSumut
Kamis, 23 Feb 2023 10:59 WIB
Wakapolda Jambi, Brigjen Yudawan Roswinarso.
Wakapolda Jambi, Brigjen Yudawan Roswinarso. (Dimas Sanjaya/detikSumut)
Jambi -

Wakapolda Jambi Brigjen Yudawan Roswinarso mengungkap mukjizat Tuhan saat proses evakuasi Kapolda Jambi dan rombongan. Sebab di hari itu Hutan Kerinci dihantui dengan awan gelap dan kabut.

Sebelum evakuasi dilakukan, kata dia, ada lima helikopter yang sudah datang ke lokasi tapi gagal. Namun pada pukul 14.10 WIB terjadi pembukaan awan di titik lokasi yang langsung dimanfaatkan tim SAR gabungan.

"Syukur Alhamdulillah, tepat jam 14.10 WIB terjadi pembukaan awan yang luar biasa. Kenapa saya katakan luar biasa? Karena di jam itu sampai dengan 18.00 WIB clear (cuaca cerah). Kalau orang bilang ini mukjizat, dan mukjizat itu tentu kita peroleh dari doa dan ikhtiar kita semua," kata Yudawan, saat menutup operasi SAR gabungan, Kamis (23/2/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan berhasilnya evakuasi seluruh korban helikopter rombongan Kapolda Jambi, kata Yudawan, operasi SAR resmi ditutup.

Penutupan ini dilakukan karena seluruh korban sudah dievakuasi dan tim SAR baik darat maupun udara sudah kembali ke satuan masing-masing. Penutupan juga ditandai dengan apel tim SAR gabungan di Posko Crisis Center Bandara Lama STS Jambi.

ADVERTISEMENT

"Dengan selesainya kegiatan yang kita laksanakan maka kegiatan posko penyelamatan dan evakuasi crash landing-nya Heli bell 412 P3001, saya nyatakan selesai," sebutnya.

"Saya sampaikan ucapan terima kasih dari Bapak Kapolri, saya Wakapolda Jambi juga mengucapkan penghargaan yang setinggi tingginya atas nama Kapolda atas nama personel Polri lainnya kepada teman-teman yang ada di hadapan saya TNI, Polri, BMKG, BPBD, Angkasa Pura, dan pihak pihak terkait lainnya," tambahnya.

Sementara itu, terkait evakuasi bangkai dan puing-puing heli, kata Yudawan akan dikoordinasikan dengan Baharkam Polri. Rencananya pekan depan akan dilakukan evakuasi.

"Akan dikoordinasikan Baharkam Polri. Untuk teknisnya Kapolairud yang akan menyampaikan ketika tiba di sini," tutupnya.




(astj/astj)


Hide Ads