Lapor Ketua! Warga Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak Pelalawan

Riau

Lapor Ketua! Warga Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak Pelalawan

Raja Adil Siregar - detikSumut
Jumat, 25 Nov 2022 20:23 WIB
Warga tanam pohon pisang di jalan rusak Pelalawan. (Foto: Istimewa)
Warga tanam pohon pisang di jalan rusak Pelalawan. (Foto: Istimewa)
Pekanbaru -

Warga Pelalawan, Riau nekat menanam batang pisang di tengah jalan. Hal itu dilakukan karena jalan rusak tidak kunjung diperbaiki.

Informasi diterima detikSumut, kerusakan jalan terjadi sejak beberapa pekan terakhir akibat diguyur hujan deras. Bahkan posisi jalan yang menanjak membuat kendaraan sulit lewat.

Jalan rusak sendiri merupakan jalan milik Pemkab Pelalawan. Lokasinya berada di perbatasan antara Kabupaten Pelalawan dan Siak tepatnya di daerah Kerinci Kanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain di lokasi itu, ada juga kerusakan dan butuh perbaikan segera. Hanya saja masih belum darurat dan dapat dilalui kendaraan dengan hati-hati.

"Pohon pisang itu ditanami oleh sopir tadi pagi karena sudah susah lewat. Ditanami di tengah jalan," ujar seorang warga, Rendi saat dikonfirmasi, Jumat (25/11/2022).

ADVERTISEMENT

Akibat kerusakan jalan, banyak kendaraan terpuruk saat melintas. Bahkan warga pun beramai-ramai melakukan perbaikan agar warga mudah melintas.

"Jalan diperbaiki seadanya karena banyak mobil terpuruk. Posisi naik, jadi susah kan sopir yang datang dari simpang Perak mau ke arah SP," katanya.

Rendi mengakui jalan di sisi Kabupaten Siak dan Pelalawan sudah diaspal. Hanya saja ada sekitar 2 KM jalan tidak diaspal karena statusnya belum jelas dan berada di perbatasan.

"Kalau jalan ini perbatasan Pelalawan dan Siak, tapi kalau tak salah milik Pelalawan. Pernah diperbaiki, tapi karena hujan deras jalan hancur lagi,' katanya.

Hal senada disampaikan Herman, jalan di lokasi rusak akibat kerap diguyur hujan. Selain itu, tidak adanya pengerasan jalan membuat cepat hancur.

"Pernah diperbaiki, cuma tidak dikeraskan. Makanya kami minta pemerintah segera memperbaiki, kasihan banyak warga jatuh," kata Herman singkat.

Hingga berita ini dibuat, dua pohon pisang terlihat masih di tengah jalan. Sementara warga terlihat gotong royong memperbaiki jalan seadanya dengan cangkul.




(ras/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads