Gejala Awal Gagal Ginjal, Infeksi Saluran Cerna hingga Batuk dan Pilek

Gejala Awal Gagal Ginjal, Infeksi Saluran Cerna hingga Batuk dan Pilek

detikHealth - detikSumut
Minggu, 23 Okt 2022 19:30 WIB
gagal ginjal akut grafis, gagal ginjal akut, kementerian kesehatan ri, kemenkes ri, gangguan ginjal akur miserius
Ilustrasi Foto: 20Detik
Medan -

Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta dr Ngabila Salama menyebutkan bahwa banyak kasus gagal ginjal pada anak dengan infeksi saluran cerna hingga batuk-pilek. Keluhan awal terbanyak meliputi malaise, muntah, mual, kehilangan nafsu makan, nyeri bagian perut.

"Gejala yang paling banyak pertama adalah demam, lalu lemas dan gangguan saluran cerna dalam hal ini nyeri perut, mual, muntah," terang dr Ngabila dalam siaran langsung YouTube Dinkes DKI 'Penyebarluasan Informasi dan Edukasi Terkait Gagal Ginjal Akut pada Anak', Sabtu (22/10/2022) seperti dilansir dari detikHealth.

Indonesia telah mencatat total 241 kasus gangguan ginjal akut misterius pada anak. Dari total kasus tersebut, terdapat 131 pasien meninggal dunia. Gejala paling yang disoroti yakni perubahan volume dan frekuensi buang air kecil, bahkan berhenti sama sekali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terdapat 86 pasien dengan kondisi gangguan ginjal akut misterius berlokasi di DKI Jakarta. Ngabila Salama menyebut sekitar 55 persen dari kasus yang dilaporkan tersebut meninggal dunia.

"Dari waktu antara ada gejala yang pertama kali sampai dengan tidak ada kencing sama sekali itu sekitar rata-ratanya lima sampai 9 hari, lalu dari gejala ujarnya lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

dr Ngabila menegaskan, jika anak tidak kunjung membaik setelah diobati, segera bawa anak kembali ke dokter untuk diberikan pemeriksaan darah. Jika ditemukan indikasi gangguan ginjal ringan, dokter maupun fasilitas kesehatan akan merujuk pasien ke rumah sakit. Walhasil, proses tatalaksana bisa dilakukan lebih cepat dan pasien tidak sampai memerlukan cuci darah.




(bpa/bpa)


Hide Ads