"Iya ada 2 anak kecil yang tewas dalam kebakaran ini, keduanya itu tewas saat api membesar terjebak di dalam kamar depan," kata Kapolsek Jaluko, AKP Rody Hambali kepada wartawan, Jumat (21/10/2022).
Kebakaran rumah itu terjadi pada Jumat sore sekitar pukul 14.30WIB . Kebakaran itu berawal dari salah satu rumah warga bernama Jonri Sinaga (30). Dari rumah itu api kemudian menyambar rumah warga lainnya yang jaraknya berdekatan.
"Total rumah yang terbakar ini ada 3 rumah, awalnya dari rumah Jonri di blok L nomor 45, dari sana api menyambar cepat kedua rumah warga di sampingnya," ujar Rody.
Rody juga menjelaskan dalam insiden kebakaran itu, api begitu cepat membesar lantaran menyambar dua buah galon berisikan minyak solar.
"Untuk dua rumah lainnya yang terbakar itu masih rumah keluarga dari Jonri ini. Dari dugaan polisi sementara, kebakarnya rumah warga itu berawal dari dalam dapur, api itu kemudian membesar setelah menyambar minyak solar dan meludeskan 3 rumah sekaligus," ucao Rody.
"Kalau dari saksi-saksi yang kita periksa api ini berasal dari dalam dapur awalnya. Lalu menyambar minyak solar yang disimpan di dalam rumah yang tak berpenghuni hingga kemudian membesar," imbuhnya.
Sementara itu, dua bocah yang tewas di dalam rumah itu awalnya sempat ingin diselamatkan oleh ibunya namun tak berhasil lantaran api begitu membesar. Ibu dari bocah itu hanya berhasil menyelamatkan anaknya yang lebih kecil, sedangkan dua anak lainnya tewas.
"Kalau pas kebakaran itu si suami bernama Jonri ini tak berada di rumah, yang berada di rumah itu istri dan anaknya. Ketika rumah terbakar dan membesar, ibu itu hanya membawa anak kecil di dalam rumah itu, tetapi dua anak lainnya yang merupakan keponakan dia dan satu lagi anaknya berada di dalam kamar depan, dan ketika dia sadar ingin menyelamatkan api sudah semakin besar, dua anak itu tak bisa diselamatkan olehnya," terang Rody.
Saat ini petugas kepolisian juga tengah melakukan penyelidikan atas insiden kebakaran yang memakan korban jiwa itu. Polisi juga belum bisa memastikan apakah Solar yang disimpan merupakan minyak Solar timbunan.
(afb/afb)