Gubernur Jambi Sindir Bupati Jarang Pakai Atribut Kepala Daerah

Gubernur Jambi Sindir Bupati Jarang Pakai Atribut Kepala Daerah

Ferdi Almunanda - detikSumut
Kamis, 14 Jul 2022 07:31 WIB
Gubernur Jambi Al Haris saat menyampaikan keinginan percepat Geopark Merangin jadi UNESCO Global Geopark (UGG)
Gubernur Jambi Alharis (Ferdi/detikcom)
Jambi -

Gubernur Jambi Al Haris menyinggung soal etika berpakaian kepala daerah. Ucapan itu disampaikan Al Haris saat kegiatan rapat koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se Provinsi Jambi.

"Saya lihat ada pejabat yang jarang menggunakan atribut. Bagaimana mau dikenal masyarakat? ," ucap Alharis yang membuat kaget beberapa bupati saat acara, Rabu (13/7/2022).

Awalnya sambutan Alharis saat membuka rapat itu terbilang cukup wajar layaknya sambutan di acara-acara resmi. Namun tiba-tiba orang nomor satu di Jambi itu menyinggung soal pakaian seorang pejabat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sambutannya itu, Alharis menyebut seorang pejabat harus berpakaian yang dilengkapi dengan atribut jabatan. Hal ini bertujuan agar orang tahu bahwa yang bersangkutan adalah seorang pejabat.

"Memang pak Jokowi berpakaian biasanya hitam putih saja, namun pak Jokowi adalah satu - satunya Presiden. Semua orang pasti kenal," ucap Haris.

ADVERTISEMENT

Sindiran itu diduga disampaikan kepada Bupati Tanjung Jabung Timur Jambi yakni Romi Hariyanto. Romi memang lebih sering menggunakan kemeja biasa saat berpakaian.
Romi yang ditanyai mengenai apakah ucapan Gubernur Jambi itu adalah sindiran kepadanya, dia hanya menjawab santai.

"Saya tidak mau jadi orang lain, saya ya seperti ini, terserah orang mau menilai apa," kata Bupati Tanjabtim dua periode tersebut.

Romi bahkan enggan menanggapi persoalan sindiran Gubernur Jambi yang dianggap tertuju padanya.

"Kalaupun itu memang ditujukan ke saya, ya biasalah teguran abang ke adik, biasa saja, itu berarti sejumlah masukan," ujar dia.




(afb/afb)


Hide Ads