Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Labuhanbatu AKBP Anhar Arlia Rangkuti turun tangan untuk mengendalikan kemacetan yang terjadi di Labuhanbatu Utara (Labura). Meski sudah sudah dapat terurai, kemacetan masih terus terjadi hingga malam ini.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, hingga pukul 20.00 WIB, panjang kendaraan yang terjebak macet mencapai 30 Kilometer. Dari mulai Pinang Lombang Bawah, Na IX-X hingga Kampung Yaman Aek Natas Labura
Sebelumnya pada siang hari panjang kemacetan kendaraan mencapai 40 Kilometer. Tutupnya pasar dan pertokoan pada malam hari, diharapkan akan mempercepat terurai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemacetan diperkirakan sudah berlangsung selama 5 Jam. Hitungan itu berdasarkan asumsi kemacetan mulai dari pukul 05.00 WIB pagi tadi
Anhar Arlia Rangkuti mengatakan bahwa ada dua titik macet di wilayah hukumnya, yaitu di Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum) Labuhanbatu Selatan (Labusel) dan Labura. Kemacetan di Jalinsum Labura saat ini sudah berangsur berkurang.
"Ya, sebelumnya ada dua lokasi yang macet. Di Labura dan Labusel, namun yang di Labusel sudah lancar. Tinggal yang di Labura," katanya Anhar Arlia Rangkuti kepada detikSumut, Minggu (1/5/2022) malam.
Anhar menyebut penyebab kemacetan karena volume kendaraan dan sikap pengemudi yang kurang taat peraturan. Selain itu tidak ada jalur alternatif, membuat kepadatan kendaraan terpusat di Jalinsum.
Polisi tidak bisa melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kepadatan karena tidak ada jalur alternatif. Anhar mencontohkan, titik awal kemacetan di Gunting Saga dan Bandar Durian, jalur yang harus dilewati ialah jembatan, sehingga tidak mungkin dialihkan.
Sebelumnya, kemacetan yang terjadi Sabtu (30/4/2022) sudah berhasil diurai oleh polisi. Namun kepadatan arus kendaraan kemacetan terjadi lagi, pada titik yang berbeda.
"Kita sudah berjibaku siang dan malam, bahkan banyak anggota saya yang sampai hujan-hujan tadi malam. Saya sendiri baru bisa subuh tadi pulang ke rumah. Setelah sebelumnya bolak balik ke Labura dan Labusel. Jadi kita berharap ada kesadaran pengemudi," harap Anhar.
Anhar mengatakan kemacetan yang terjadi saat ini di Jalinsum Labura, kemungkinan akan bisa terurai pada tengah malam nanti.
"Sampai malam ini memang masih macet, tapi kita akan upayakan hasil yang terbaik," katanya.
(bpa/bpa)