.webp)
Bukit Siguntang merupakan salah satu situs bersejarah yang masih berdiri di Kota Palembang. Tempat wisata ini menjadi peninggalan sejarah berharga bagi masyarakat Buddha.
Pengunjung yang datang akan disambut dengan berbagai daya tarik, terutama bagi penikmat sejarah. Sisi lain dari lokasi ini adalah suasana yang asri dan cocok untuk menjadi opsi tempat piknik di tengah riuhnya perkotaan.
Berikut detikSumbagsel rangkum sejarah, daya tarik, lokasi dan fasilitas di Bukit Siguntang. Yuk, simak ulasan lengkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejarah Bukit Siguntang Palembang
Bukit Siguntang punya sejarah panjang. Dalam kitab raja-raja dituliskan bahwa terdapat sebuah daerah yang dikenal dengan nama Palembang. Di bagian hulu Sungai Musi terdapat air yang mengalir ke Sungai Talang. Di dekat sungai inilah berdiri sebuah bukit yang kita kenal sebagai Bukit Siguntang.
Sebelum menjadi tempat bersejarah, Bukit Siguntang telah eksis sejak abad ke-14 hingga ke-17. Lokasi itu dianggap sebagai tempat suci dan terhormat. Terutama ketika berbagai peninggalan Kerajaan Sriwijaya ditemukan. Kini, Bukit Siguntang menjadi salah satu destinasi yang berkaitan erat dengan kejayaan Bumi Sriwijaya.
Menurut situs Indonesia Kaya, Bukit Siguntang diyakini sebagai tempat peristirahat terakhir bagi Raja Sriwijaya dan pusat perkembangan agama Buddha bagi masyarakat Palembang.
Selain tempat persemayaman para Raja Sriwijaya, sejak abad ke-7, Bukit Siguntang memiliki fungsi utama sebagai pusat peribadatan bagi masyarakat Buddha. Hal ini diyakini setelah penemuan arca Buddha setinggi 2,77 oleh arkeolog di lokasi ini.
Tak hanya arca Bukit Siguntang, arkeolog juga menemukan peninggalan lain di antaranya pecahan tembikar dan keramik dari Dinasti Tang, yang kini tersimpan di Museum Balaputra Dewa dan Museum Sriwijaya.
Daya Tarik Bukit Siguntang Palembang
Banyak hal yang bisa dinikmati di Bukit Siguntang. Tak hanya kawasan yang sejuk dan dikelilingi pepohonan, pengunjung dapat melihat relief-relief yang menggambarkan berbagai peristiwa sejarah. Di antaranya prasasti pendirian Kerajaan Sriwijaya, suasana kemakmuran Kerajaan Sriwijaya, hingga kisah ikonik Laksamana Cheng Ho.
Bukit Siguntang juga memiliki fasilitas wisata yang bisa dinikmati. Salah satunya menara pandang yang berdiri di tengah bukit. Dari lokasi ini pengunjung dapat menikmati pemandangan sekitar secara jelas.
Selain itu, tersedia juga gazebo yang dapat digunakan sebagai tempat istirahat dan berkumpul bagi para pengunjung yang kelelahan usai berkeliling atau melakukan ziarah.
Lokasi dan Tarif Bukit Siguntang Palembang
Bukit Siguntang terletak di Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat II, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan. Jaraknya 5 kilometer dari pusat kota.
Rute ini sangat mudah untuk dijangkau oleh wisatawan. Pilihan transportasi juga beragam. Bisa memilih naik feeder, angkot, ojek online atau transmusi.
Pengunjung bisa menikmati setiap sudut yang berada di Bukit Siguntang. Namun, tetap memperhatikan aturan yang berlaku. Sebab wisata ini seringkali dikaitkan dengan spiritualitas, bahkan di hari-hari tertentu para pengunjung tidak diperbolehkan melihat langsung tradisi atau kegiatan keagamaan umat Buddha yang sedang berlangsung.
Jika tidak ingin berziarah, wisata Bukit Siguntang tetap dibuka bagi pengunjung setiap hari dari pukul 08.00-17.00 WIB dengan tarif Rp 3.000 untuk anak-anak dan Rp 5.000 untuk orang dewasa.
Itulah informasi terkait Sejarah, Fasilitas, Lokasi dan Tarif Bukit Siguntang. Selamat berkunjung, ya.
(mep/mep)
