Turis Ini Nyaris Perkosa Sapi Setelah Diputusin Pramugari

Internasional

Turis Ini Nyaris Perkosa Sapi Setelah Diputusin Pramugari

Bonauli - detikSumbagsel
Jumat, 23 Agu 2024 22:00 WIB
Ilustrasi traveler
Ilustrasi traveler/Foto: Thinkstock
Palembang -

Evgenii Kuvshinov (26) merupakan turis asal Rusia yang liburan di Thailand. Ia liburan untuk mengobati patah hati setelah diputusin pacarnya yang merupakan seorang pramugari.

Dikutip detikTravel dari Mirror pada Jumat (23/8/2024), Kuvshinov sudah mencoba untuk balikan dengan pramugari tersebut. Namun niatnya ditolak sang mantan.

Untuk diketahui, Kuvshinov merupakan spesialis pemasaran industri di bidang kecantikan. Ia kenal dengan orang-orang terkenal. Ia bahkan meminta bantuan Donald Trump agar bisa balikan dengan sang mantan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alih-alih mendapat kesempatan kedua, sang mantan malah memblokirnya di media sosial. Kuvshinov lalu pergi ke Thailand untuk mengobati hatinya yang patah pada bulan Mei.

Di Negeri Gajah Putih, Kuvshinov terus melanglang buana. Ia lalu tiba di area pedesaan yang tak disebutkan namanya.

ADVERTISEMENT

Kuvshinov bagai orang linglung. Ia pergi ke kebun warga yang memiliki sapi pada 15 Agustus 2024. Seorang warga melihat Kuvshinov mulai mendekati sapi yang terikat.

Turis itu kemudian membuka bajunya dan telanjang bulat. Sementara sapi jantan itu tampak mengacuhkan aksi Kuvshinov. Kemudian ia mendekatsapi betina.

Kuvshinov mulai melakukan hal yang tidak senonoh. Ia mencoba untuk melecehkan sapi betina tersebut. Sapi betina marah dan menanduk turis itu sampai terluka.

Saat peristiwa itu terjadi, ada warga yang merekam. Warga lalu menceritakannya kepada polisi.

Kuvshinov mengalami luka di sekujur tubuhnya. Itu seperti yang disampaikan seorang paramedis dari Yayasan Ban Na Doem.

"Kami menemukan ganja di mobilnya. Jadi mungkin dia sedang mabuk. Dari cara kami menemukannya, tindakannya menunjukkan bahwa dia mencoba melakukan sesuatu yang tidak senonoh dengan sapi itu, bahwa dia mencoba berhubungan seks dengannya," kata polisi.

Kuvshinov kemudian mengaku lari dari wajib militer Rusia. Ia akan bernegosiasi dan melakukan wajib militer asalkan bisa rujuk dengan sang mantan.

Sampai di rumah sakit, Kuvshinov makin menjadi-jadi. Dokter pun menolak untuk merawatnya.

Sehingga Kuvshinov ditahan di kantor polisi. Polisi menunggu bantuan dari polisi pariwisata dan polisi imigrasi di negara itu, sebelum mereka dapat menyelesaikan penyelidikan mereka.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di detikTravel dengan judul Turis Putus Cinta, Ia Telanjang di Depan Sapi Lalu Coba Memperkosanya.




(sun/mud)


Hide Ads