Lumaroots, Wisata Baru Bertajuk Karya Seni Cahaya dan Kain di Palembang

Lumaroots, Wisata Baru Bertajuk Karya Seni Cahaya dan Kain di Palembang

Achmad Rizqi Setiawan - detikSumbagsel
Rabu, 24 Apr 2024 23:30 WIB
Tempat Wisata Seni Lumaroots di Palembang.
Foto: Tempat Wisata Seni Lumaroots di Palembang. (Achmad Rizqi Setiawan)
Palembang -

Lumaroots merupakan sebuah tempat unik yang bertajuk karya seni visual dengan menampilkan beragam keindahan. Wisata malam ini memberikan keseruan dan keunikan bagi detikers yang ingin melihat kecantikan kain dan cahaya dengan nilai filosofi menarik di malam hari.

Karya seni ini berlokasi di Taman Wisata Punti Kayu Palembang. Tempat ini dapat menjadi pilihan detikers untuk berwisata malam di Kota Palembang. Pesona dari kilauan cahaya dan karya seni yang ada di Lumaroots bisa menenangkan pikiran dan memahami sebuah arti manusia.

Berikut detikSumbagsel akan membahas tentang wisata malam Lumaroots beserta daya tarik, fasilitas, harga tiket masuk, jadwal operasional, dan rute perjalanannya.

Daya Tarik Lumaroots

Lumaroots memiliki daya tarik yang unik dengan menawarkan sejumlah karya seni dalam bentuk cahaya dan kain. Project Manager Lumaroots, Elfan Abner Thanio Aziz menjelaskan terdapat beberapa daya tarik yang ditawarkan di Lumaroots. Adapun daya tariknya sebagai berikut.

1. Instalasi Bentangan dan Lekukan

Karya seni pertama yang akan dirasakan detikers saat masuk ke Lumaroots yaitu Instalasi Bentangan dan Lekukan. Seni visual yang berbentuk lorong abstrak dengan material kain dan perpaduan cahaya lampu warna-warni serta asap ini memiliki filosofi yang dalam terhadap kain dengan kehidupan manusia.

Instalasi pertama ini juga memberikan makna bagi detikers bahwa kain dan manusia itu tidak dapat dipisahkan. Kain juga menjadi penjalin hubungan manusia dengan budaya dan lingkungan. Kain juga sebuah bentuk ekspresi diri dan identitas setiap manusia serta menggambarkan cara manusia memahami diri mereka sendiri.

2. Instalasi Imajinasi

Bentuk karya seni visual berikutnya yaitu Instalasi Imajinasi, karya yang ditampilkan di Instalasi ini berupa kain warna-warni yang digantung dari dahan pohon sehingga terlihat kain menjalar ke bawah dengan dihiasi kerlap-kerlip lampu di bawahnya.

Instalasi kedua ini memiliki filosofi yang diartikan bahwa imajinasi membuat manusia tidak terbatas dalam hal apapun termasuk kain. Imajinasi merupakan gebrakan manusia untuk menentukan ekspresi, kreativitas, dan eksplorasi diri.

3. Instalasi Aku dan Diriku

Karya seni ketiga ini berbentuk tabung dengan sisinya yang dikelilingi kain putih sebagai sarana manusia untuk mengekspresikan diri sebebasnya di dalam tabung tersebut. Dengan hiasan cahaya lampu yang cantik menjadikan instalasi ini memiliki filosofi yang menarik.

Makna yang ada pada karya seni ke 3 di Lumaroots ini diartikan bahwa manusia dapat bebas mengekspresikan diri dibalik sebuah kain yang menjadi penutup atau topeng manusia itu sendiri.

4. Instalasi Bayangan

Instalasi dengan visual kain-kain berbagai warna dan digantung secara acak ini terlihat cantik dengan hiasan asap serta cahaya lampunya. Instalasi bayangan ini juga menjadi berkesan karena memiliki filosofi yang ada pada kehidupan manusia.

Makna yang ada di instalasi ke 4 ini memiliki arti bahwa kain menjadi media penutup ketidakmampuan manusia dalam berbagai hal. Kain juga kerap menjadi bentuk citra diri manusia ketika ingin memproyeksikan diri dari luarnya.

5. Instalasi Ruang Rasa

Instalasi Ruang Rasa berbentuk sebuah dinding putih yang ditambahkan lampu sorot sehingga pengunjung dapat melihat warna bayangan dirinya melalui dinding tersebut. Dibalik dinding tersebut juga pengunjung dapat mengekspresikan diri lewat lukisan yang bisa mereka lukis sebebas-bebasnya.

Filosofi yang ada di instalasi ini memiliki makna bahwa dalam diri manusia memiliki beberapa bayangan yang berbeda dari manusia itu dilahirkan hingga tumbuh dewasa. Warna yang muncul pada bayangan manusia ini juga menjadi gambaran hidup manusia itu sendiri.

6. Instalasi Ego

Instalasi ke 6 ini divisualkan dalam bentuk kain yang terikat di 2 buah patung manusia serta dililitkan ke beberapa pohon dengan paduan cahaya dan asap yang membuat detikers kagum akan keindahannya.

Makna dari karya seni ke 6 ini juga diartikan sebagai wujud manusia yang selalu terikat oleh ego mereka sendiri. Ego pada diri manusia berperan besar dalam proses pembentukan identitas, pengendalian diri, dan perasaan diri.

7. Instalasi Lorong Waktu

Instalasi Lorong Waktu ini berbentuk 4 cincin cahaya yang besar sehingga menyerupai sebuah lorong dengan tambahan asap dan hiasan cahaya lain sebagai estetika. Kesan merah dari cahaya cincinnya menambah daya tarik detikers untuk berfoto di tengah cincin tersebut.

Selain itu, Instalasi Lorong Waktu ini juga memiliki filosofi yang diartikan bahwa manusia akan selalu bersangkut paut dengan kain seiring berjalannya waktu. Lorong Waktu juga memiliki gambaran lini masa diri manusia.

Fasilitas yang Disediakan Lumaroots

Selain karya seni utama yang disajikan, Terdapat juga fasilitas yang disediakan di Lumaroots. Beberapa fasilitas yang dibuat oleh tim Lumaroots untuk menarik detikers yakni sebagai berikut:

1. Karya Seni Kain dan Cahaya

Tentu yang utama disajikan Lumaroots adalah karya seni yang dibuat. Terdapat 7 karya seni yang bisa dinikmati detikers sebagai wadah untuk edukasi diri dan juga tempat untuk mencari pengalaman baru untuk melepas penat.

Karya seni yang memiliki berbagai filosofi makna menjadikan detikers dapat lebih mendalami arti seorang manusia. Seni cahaya dan kain yang dibuat juga merepresentasikan manusia dengan kain yang tidak bisa dipisahkan.

2. Spot Foto

Lumaroots memiliki banyak spot foto estetik dan menarik untuk detikers yang ingin mengupdate foto dan video di sosial media mereka. Karya seni dan kilauan cahaya yang dibentuk sedemikian rupa menambah estetika pada foto-foto kalian. Nah, detikers juga bebas untuk mengabadikan karya seni yang ada di Lumaroots.

3. Pemandu di Beberapa Titik

Wisata cahaya dengan karya seni Lumaroots ini menyediakan beberapa guide atau pemandu di setiap karya seninya. Pemandu ini akan membantu detikers menjelaskan filosofi dari setiap karya seni yang dibuat.

Jadi, detikers yang ingin berkunjung tidak perlu ragu bertanya tentang karya seni yang ada di Lumaroots.

4. Toilet yang Nyaman

Di Lumaroots juga menyediakan toilet untuk detikers agar lebih nyaman ketika berada di tempat wisata ini. Toiletnya juga dibuat senyaman mungkin agar detikers dapat merasakan kenyamanan.

5. Operasional Kebersihan

Lumaroots juga selalu menjaga kebersihan agar detikers dapat dengan nyaman berada di lokasi wisata ini. Selain itu juga, kebersihan menjadi prioritas agar estetika dan keindahan karya seni yang ada di Lumaroots tetap terjaga.

6. Keamanan di Lokasi Wisata

Walaupun wisata ini berada di outdoor atau luar ruangan, detikers akan merasa aman karena tim Lumaroots menyediakan penjaga keamanan di berbagai titik. Keamanan ini juga menjadi pencegahan dari hal-hal yang tidak diinginkan.

7. Solar Panel Tumbuhan

Selain itu, Terdapat juga solar panel yang dibentuk seperti tumbuhan padi tersusun di tengah karya seni Lumaroots. Solar panel ini ditujukan untuk menambah estetika ketika detikers datang. Bukan hanya itu, Solar Panel ini juga menjadi daya tarik karena sususan dan bentuknya dibuat menyerupai tumbuhan padi.

8. Jalur Cahaya

Di sini kalian juga dapat menikmati keindahan jalur cahaya yang dibuat untuk mengarahkan kepada karya seninya. Jalur cahaya ini juga menjadi penerang jalan bagi detikers ketika melewati beberapa karya seni yang ada di Lumaroots.

9. Kafe dan Live Music

Selanjutnya, Lumaroots juga akan menyediakan kafe dan live music untuk menambah kenyamanan detikers yang datang. Kafe dan live music ini akan dibuat senyaman mungkin agar detikers betah nongkrong dengan view karya seni dan suasana hutan yang menyala.

Harga Tiket Masuk Lumaroots

Lumaroots juga mematok harga bagi yang ingin berkunjung melihat karya seni atau hanya berfoto di tempat wisata ini. Nah, detikers yang ingin mengunjungi Lumaroots pada Senin sampai Kamis cukup membayar Rp 55.000 per orang, dan pada Jumat sampai Minggu seharga Rp 75.000 per orang.

Dengan harga yang dibayar tersebut, detikers dapat menikmati karya seni dan mendapat spot foto estetik serta asuransi bila terjadi sesuatu.

Waktu Operasional Lumaroots

Lumaroots membuka jadwal operasional mulai tanggal 12 April 2024 sampai 12 Juni 2024 dari pukul 18.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB. Lalu, detikers disarankan untuk datang pada pukul 19.00 WIB karena itu merupakan best view yang ada di Lumaroots.

Jadi, bagi detikers yang belum datang ke Lumaroots dapat langsung siapkan jadwal di waktu yang sudah disediakan tim Lumaroots.

Rute Perjalanan

Untuk menuju tempat wisata seni Lumaroots, detikeras membutuhkan waktu tempuh sekitar 15-20 menit saja dari Jembatan Ampera. Jaraknya berkisar 7 kilometer.

Dari Jembatan Ampera, kalian bisa mengambil rute ke arah Jalan Jendral Sudirman atau arah Bandara SMB II Palembang. Setelah melewati flyover Polda Sumsel, kalian tetap mengikuti jalan hingga ke KM 6 Palembang.

Itulah tadi pembahasan mengenai wisata malam Lumaroots yang bisa menjadi inspirasi detikers untuk melepas penat. Jangan lupa berkunjung.

Artikel ini ditulis oleh Achmad Rizqi Setiawan, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(dai/dai)


Hide Ads