Sumsel United akan menghadapi Sriwijaya FC (SFC) dalam laga lanjutan Championship 2025/2026. Dalam laga ini, Laskar Juaro ingin memperbaiki klasemen dan SFC mengincar poin perdana.
Laga derby Sumsel United melawan SFC akan digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Minggu (2/11/2025) pukul 15.30 WIB. Sumsel United pada laga ini bertindak sebagai tuan rumah.
Pelatih Kepala Sumsel United Nilmaizar mengatakan tidak ada persiapan khusus yang dilakukan tim asuhannya pada laga pekan ke-8 Championship 2025/2026.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sriwijaya FC itu teman dan lawan kita. Bedanya cuma dia kakak kita. Kita adik, karena kita baru tumbuh. Dia sudah lama, sudah legend. Tapi akan kita hadapi dengan cara profesional," ujar Nilmaizar, Rabu (29/10/2025).
Meski tanpa persiapan khusus, arsitek asal Payakumbuh, Sumatera Barat ini, memastikan dia dan jajaran staf pelatih akan mempersiapkan Hafit Ibrahim dan kawan-kawan dengan sebaik mungkin demi mendapatkan hasil terbaik dan poin maksimal.
Laga nanti sekaligus menjadi target perbaikan klasemen bagi Laskar Juaro, agar bisa bertahan di papan atas klasemen wilayah Barat.
"Menurut saya kita tetap akan bermain seperti biasa. Saat kita menyerang, kita tetap gunakan build of attack. Begitu pula saat bertahan, kita akan gunakan system of defence. Ditunjang dengan motivasi dan kemauan, kita harus menghasilkan yang terbaik dan maksimal dalam pertandingan nanti," katanya.
Saat ini, Sumsel United berada di posisi 5 klasemen sementara dengan perolehan 10 poin dari 3 kemenangan, 1 imbang, dan 3 kali kalah. Sedangkan Sriwijaya FC berada di dasar klasemen atau urutan 10 dengan raihan 1 poin dari 1 kali imbang dan 6 kekalahan.
Sebelumnya, Pelatih Kepala Sriwijaya FC Budi Sudarsono juga menargetkan menang pada laga yang akan dihadapi timnya, termasuk saat melawan Sumsel United.
Menurutnya, SFC belum pernah menang pada kompetisi tahun ini, sehingga 1 kemenangan awal akan dapat meningkatkan kepercayaa diri pemain.
"Saya tidak berpikir untuk pertandingan ke depan, yang paling dekat saja saya ingin sekali menang, karena Sriwijaya FC belum pernah menang. Biasanya dalam kompetisi, menang sekali saja, insyaallah laga berikutnya akan lebih gampang. Sepakbola seperti itu. Tapi, memang agak sulit di kita," ujarnya.
Dalam laga nanti, Budi mengaku sulit menentukan pemain yang akan diturunkan. Sebab, beberapa pemain terkena akumulasi kartu, kartu merah, sakit hingga skorsing.
"Kita agak susah memilih pemain. Tapi, itu tak jadi soal, itu tantangan buat kita, mana yang ada akan kita motivasi supaya mereka tetap berjuang di pertandingan. Nanti di putaran kedua, kita akan menyikapi lagi. Karena kalau tidak tambal sulam susah kita," jelasnya.
(csb/csb)











































