Pemain SFC Buat Surat Pernyataan Mogok Tanding karena Gaji Belum Dibayar

Sepakbola

Pemain SFC Buat Surat Pernyataan Mogok Tanding karena Gaji Belum Dibayar

Irawan - detikSumbagsel
Selasa, 10 Des 2024 08:30 WIB
Surat pernyataan 27 Pemain SFC ancam mogok tanding Jika hak mereka tidak dipenuhi.
Surat pernyataan 27 Pemain SFC ancam mogok tanding Jika hak mereka tidak dipenuhi. (Foto: Istimewa)
Palembang -

Seluruh pemain Sriwijaya FC membuat surat pernyataan tidak ingin bermain saat menjamu PSPS Pekanbaru di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang pada, Sabtu (14/12) mendatang. Surat itu dibuat karena para pemain belum menerima gaji.

Diketahui surat pernyataan para pemain Sriwijaya FC mogok tanding tersebar di media sosial dengan selebaran kertas yang ditandatangani 27 punggawa SFC menuntut hak mereka dibayarkan. Jika tidak dibayarkan mereka mengancam tidak akan tanding.

Manajer Sriwijaya FC Ajie Syahrial Bastari mengatakan sudah mengetahui informasi itu dan semua informasi terkait hal tersebut telah dilaporkan ke pimpinannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya terkait ancaman aksi boikot 27 pemain terhadap laga Sriwijaya FC vs PSPS Pekanbaru mendatang. Sudah saya laporkan semalam," katanya, Senin (9/12/2024).

Meski para pemain SFC membuat surat pernyataan mogok bertanding, mereka tetap melakukan latihan. Pantauan detikSumbagsel para pemain masih mengikuti latihan yang digelar di Lapangan Jasdam Kecamatan Sukarami Palembang pada Senin sore yang dipimpin langsung pelatih kepala Sriwijaya FC, Hendri Susilo.

ADVERTISEMENT

Para pemain masih menunggu usaha dari manajemen untuk membayar hak mereka. Selagi menunggu para pemain tetap berlatih secara profesional.

Sementara itu, Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Hendri Susilo mengatakan latihan yang dilakukan taktikal dan ball position, agar para pemain terbiasa di pertandingan.

"Ya latihan hari ini (Senin) taktikal dan ball position, persiapan untuk menjamu PSPS Pekanbaru di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang pada, Sabtu (14/12)," singkatnya.

Diketahui, ada beberapa pemain seperti Chencho Gyeltshen, dan Ade Suryana memilih hengkang meninggalkan Sriwijaya FC jelang laga lanjutan Pegadaian Liga 2 Indonesia antara SFC Vs PSPS Pekanbaru.

Pemain asing asal Bhutan ini memilih pindah ke PSKC Cimahi serta Ade yang merapat ke Dejan FC, usai terhitung hingga Tanggal 13 Desember 2024 hak seluruh pemain SFC tak kunjung dibayarkan.

Para punggawa Laskar Wong Kito memilih cara masing-masing menyikapi berbagai polemik yang terjadi dalam direksi klub sepakbola kebanggaan warga Sumsel.




(csb/csb)


Hide Ads