Musim hujan yang berkepanjangan sering kali menyebabkan tubuh lebih mudah terserang penyakit seperti flu, batuk, hingga gangguan pencernaan. Salah satu cara menjaga imunitas tubuh yakni mengonsumsi minuman herbal.
Minuman herbal berfungsi untuk menghangatkan tubuh. Selain itu, terdapat kandungan antioksidan, antiinflamasi, dan antibakteri alami yang baik bagi kesehatan serta membantu memulihkan tubuh dari berbagai penyakit.
Berikut penjelasan 10 minuman herbal yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, terutama di musim hujan yang rawan menurunkan daya tahan tubuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
10 Minuman Herbal untuk Kesehatan Tubuh
Dikutip situs resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes), masyarakat disarankan untuk mengonsumsi obat tradisional berupa jamu, obat herbal terstandar, dan fitofarmaka.
Pemanfaatan obat tradisional tersebut sebagai upaya memelihara kesehatan, pencegahan penyakit, dan perawatan kesehatan.
1. Kunyit Asem
Kunyit asem dikenal sebagai minuman tradisional yang kaya akan kurkumin, senyawa aktif yang bersifat antiinflamasi dan antioksidan.
Minuman ini membantu meningkatkan daya tahan tubuh serta meredakan nyeri dan pegal-pegal. Selain itu, kunyit asem juga baik untuk pencernaan dan membantu menjaga keseimbangan hormon.
2. Teh Rimpang
Teh rimpang biasanya terdiri dari campuran jahe, lengkuas, serai, dan kayu manis. Kombinasi tersebut membantu menghangatkan tubuh, melancarkan peredaran darah, serta meningkatkan imunitas. Minuman ini cocok dikonsumsi saat cuaca dingin atau ketika tubuh mulai terasa tidak enak.
3. Teh Daun Sirsak
Daun sirsak mengandung antioksidan tinggi yang membantu melawan radikal bebas. Teh ini dipercaya dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga tekanan darah, dan mendukung kesehatan sel tubuh. Konsumsi secara rutin namun tetap dalam batas wajar.
4. Teh Akar Dandelion
Akar dandelion dikenal sebagai herbal detoks alami. Teh ini membantu membersihkan racun dalam tubuh, mendukung fungsi hati, serta melancarkan pencernaan. Cocok bagi yang sering merasa lelah atau memiliki masalah pencernaan ringan.
5. Air Rebusan Seledri
Seledri memiliki sifat diuretik alami yang membantu mengeluarkan kelebihan cairan dan racun dari tubuh. Air rebusannya baik untuk kesehatan ginjal, membantu menurunkan tekanan darah, serta menjaga keseimbangan cairan tubuh.
6. Teh Kumis Kucing
Teh kumis kucing dikenal bermanfaat untuk kesehatan saluran kemih dan ginjal. Minuman ini membantu melancarkan buang air kecil dan mencegah infeksi saluran kemih. Selain itu, juga membantu mengurangi pembengkakan akibat penumpukan cairan.
7. Air Jahe Jeruk Nipis
Perpaduan jahe dan jeruk nipis menghasilkan minuman yang kaya vitamin C dan bersifat menghangatkan. Minuman ini membantu meredakan flu, meningkatkan imunitas, serta menyegarkan tubuh. Cocok dikonsumsi di pagi atau malam hari saat hujan.
8. Spearmint
Spearmint memiliki aroma segar yang menenangkan. Teh ini membantu meredakan stres, meningkatkan kualitas tidur, serta membantu pencernaan. Selain itu, spearmint juga baik untuk kesehatan mulut dan mengurangi bau napas.
9. Teh Chamomile
Chamomile dikenal sebagai teh herbal penenang alami. Minuman ini membantu meningkatkan kualitas tidur, meredakan kecemasan, serta mengurangi peradangan ringan dalam tubuh. Cocok dikonsumsi sebelum tidur di malam hari.
10. Ginger Shot (Jahe Muda)
Ginger shot atau jahe muda memiliki rasa lebih ringan namun tetap kaya manfaat. Minuman ini membantu meningkatkan daya tahan tubuh, melancarkan pencernaan, serta meredakan mual dan masuk angin. Sangat baik dikonsumsi secara rutin saat musim hujan.
Mengonsumsi minuman herbal secara teratur dan seimbang dapat membuat tubuh tetap bugar dan lebih tahan terhadap penyakit. Meski alami, tetap perhatikan porsi konsumsi dan disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing.
Itulah 10 Rekomendasi minuman herbal yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh selama musim hujan. Semoga bermanfaat!
Artikel ini dibuat oleh Rhessya Putri Wulandari Tri Maris, mahasiswa magang Prima PTKI Kementerian Agama
Simak Video "Video Sehat Nggak Harus Mahal, Cukup Minum Jamu Tradisi Leluhur"
[Gambas:Video 20detik]
(mep/mep)











































