.webp)
Polisi mengungkap laporan palsu yang dilakukan oleh Soni Ramadhani (40) seorang sopir truk yang mengaku uang Rp 9 Juta dirampok saat kendaraannya berhenti di Jalan Tol Lampung. Rupanya uang tersebut habis untuk bermain judi slot.
Kapolres Mesuji, AKBP Muhammad Firdaus menjelaskan Soni mendapatkan uang jalan Rp 17 juta untuk menghantarkan muatan dari Cikarang menuju Sumatera Utara.
"Jadi hasil penyelidikan dan pengakuan sopir bahwa uang tersebut habis untuk berjudi judi online slot. Total yang dihabiskan untuk judi slot Rp 11 juta dari total Rp 17 juta," katanya, Senin (17/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Firdaus menyebut Soni sempat mengaku bingung karena uang jalan tersebut telah dihabiskannya, sehingga dirinya tidak lagi mempunyai uang untuk membeli bahan bakar minyak.
"Sopir ini sudah tidak punya uang lagi, bahan bakar kendaraannya sudah habis, dan akhirnya dia merencanakan skenario perampokan palsu tersebut dengan berharap kantornya bisa memberikan uang tambahan," ungkapnya.
Saat ini, kata Firdaus, sopir truk telah diamankan di Mapolres Mesuji untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Sudah kami amankan dan dibawa ke Mapolres," tutupnya.
Sebelumnya, seorang sopir truk mengaku dirampok oleh 3 orang tak dikenal di Jalan Tol Lampung ruas Terpeka (Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung). Uang tunai Rp 9 juta dan 1 unit handphone miliknya raib dibawa para pelaku.
Peristiwa ini terjadi pada Minggu (16/11/2025) pukul 01.00 WIB di KM 234 jalur A di Desa Gedung Sri Mulyo, Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung.
(dai/dai)
