Remaja Begal Payudara Diamankan Warga Usai Gagal Kabur karena Motor Mogok

Arrested man handcuffed hands at the back — Ilustrasi begal payudara ditangkap polisi (Foto: Getty Images/iStockphoto/uzhursky)

Padangsidimpuan -

Remaja berinisial SP (18) di Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut), diamankan warag usai membegal payudara wanita inisial I (19). Pelaku diamankan karena gagal kabur setelah motornya mogok.

"Saat diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya dengan memegang payudara korban satu kali dikarenakan nafsu," kata Kasi Humas Polres Padangsidimpuan AKP Kenborn Sinaga, dilansir detikSumut, Selasa (28/10/2025).

Dia mengatakan, peristiwa yang dialami korban terjadi saat korban tengah berjalan dari Pasar Sagumpal Bonang sambil menunggu angkutan kota (angkot), Sabtu (25/10/2025) pagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, sambungnya, selang beberapa waktu pelaku melintas di lokasi dengan mengendarai sepeda motor dan melewati korban. Lalu, berjarak sekitar 25 meter, pelaku berputar arah menuju ke arah korban.

Saat berada di dekat korban, pelaku menggoda korban dengan menanyakan tujuan korban.

"Saat itu, pelaku bertanya 'mau ke mana dek?' korban menjawab 'nggak bang'. Selanjutnya, pelaku langsung memegang payudara korban sebelah kanan dengan tangan sebelah kanan," jelasnya.

Korban langsung melakukan perlawanan dengan menarik kerah baju korban sambil berteriak meminta tolong. Pelaku pun panik, sehingga berupaya menghidupkan kendaraannya untuk kabur. Nahasnya, kendaraan korban mengalami mogok.

"Saat itu juga pelaku berusaha untuk menghidupkan kendaraannya. Namun, saat itu juga kendaraannya tidak bisa hidup," sebut Kenborn.

Saat bersamaan, ada dua warga yang kebetulan melintas dan mengamankan pelaku. Setelah itu pelaku diboyong ke Polres Padangsidimpuan. Saat ini, kata Kenborn, pihaknya tengah menyelidiki kasus tersebut.

"Polisi telah mengambil sejumlah tindakan, meliputi penerimaan laporan, membawa korban untuk visum, memeriksa pelapor dan saksi-saksi, mengamankan pelaku dan barang bukti, serta pengecekan di TKP. Untuk rencana tindak lanjut, kami akan memeriksa lebih lanjut para saksi, melakukan gelar perkara, melengkapi administrasi penyidikan, dan segera mengirimkan berkas perkara ke Jaksa Penuntut Umum (JPU)," ungkapnya.