Warga Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan (Sumsel) dihebohkan dengan aksi penusukan yang dilakukan oleh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) bernama Hendri (39). Dalam kejadian tersebut, dua orang mengalami luka tusuk.
Peristiwa penusukan yang dilakukan pelaku Hendri ini terjadi pada Jumat (1/8/2025) sekitar pukul 06.00 WIB. Kedua korban diketahui bernama Suta dan Pratmin yang merupakan pekerja pembangunan proyek GOR Mini Desa Perjito.
Dari informasi yang dihimpun detikSumbagsel, saat itu korban Suta sedang bersantai di kontrakannya namun tiba-tiba pelaku datang langsung menusuk korban dengan senjata tajam jenis pisau yang mengenai pinggang korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah itu, pelaku pergi ke bagian belakang rumah dan menghampiri korban Pratmin yang sedang mencuci gelas. Tiba-tiba pelaku langsung ditusuk pelaku menggunakan pisau yang mengenai bagian perut sebelah kanan.
Setelah menusuk kedua korban, pelaku lari ke rumahnya sambil membawa dua pisau di tangannya. Sementara korban meminta tolong kepada rekan mereka dan langsung dibawa ke UGD Puskesmas Gunung Megang untuk dilakukan tindakan medis dan rawat jalan.
Kemudian, warga langsung melapor ke perangkat desa dan menghubungi Polsek Gunung Megang dan Koramil Gunung Megang untuk mengamankan pelaku. Kapolsek Gunung Megang AKP Aisen Hower membenarkan kejadian tersebut.
Aisen menjelaskan proses pengamanan pelaku berjalan cukup alot. Pelaku dapat diamankan sekitar pukul 11.25 WIB.
"Kami mendapat laporan bahwa ada dua orang ditusuk oleh ODGJ. Anggota Polsek bersama Koramil Gunung Megang langsung menuju ke lokasi kejadian dan mendapati pelaku sedang bersembunyi di rumahnya sambil memegang parang dan pisau," katanya.
Setelah berhasil diamankan, lanjut Kapolsek, pelaku langsung dibawa ke Puskesmas Gunung Megang dan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa Ernaldi Bahar Palembang guna dilakukan pemeriksaan kejiwaan lebih lanjut.
"Adapun barang bukti yang diamankan dari tangan pelaku satu bilah pisau sepanjang 15 cm dan parang sepanjang 60 cm sudah diamankan," pungkasnya.
(dai/dai)