Heboh Pria di Palembang Pukul Warga Saat Hendak Salat Subuh

Sumatera Selatan

Heboh Pria di Palembang Pukul Warga Saat Hendak Salat Subuh

Sabrina Adliyah - detikSumbagsel
Rabu, 16 Jul 2025 22:30 WIB
Pria di Palembang, Sumsel pukul jamaah jelang subuh, ternyata ODGJ.
Pria di Palembang Sumsel pukul jamaah jelang subuh, ternyata ODGJ. (Foto: Istimewa/Tangkapan Layar)
Palembang -

Pria di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) diamankan polisi karena memukul warga yang hendak melakukan salat Subuh. Aksi pemukulan yang dilakukan pria itu sempat viral di media sosial.

Aksi pemukulan itu terjadi di Musala Nurul Misbah, Jalan Faqih Usman, Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan SU I, Palembang, Rabu (16/7/2025) sekitar pukul 04.57 WIB.

Dalam video yang dilihat detikSumbagsel, terlihat pria yang hanya mengenakan celana selutut mengikuti jemaah hendak masuk ke halaman masjid.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat korban melepas alas kaki untuk masuk, pria di belakangnya mengangkat kayu yang dia bawa ke atas dengan gestur hendak memukul.

Namun, gerakan tersebut dia hentikan sampai korban selesai melepas alas kakinya. Setelah korban berjalan dua langkah, pelaku tersebut memukul punggung atas korban dengan kayu yang dia bawa.

ADVERTISEMENT

Setelah itu, sempat terjadi cekcok antara korban dan pelaku. Setelah ditegur, pelaku pun pergi dari area masjid tersebut.

Kapolsek SU I AKP Heri membenarkan pemukulan tersebut. Kata Heri, pelaku bernama Andre Suhendra (38) tersebut kini telah diamankan pihaknya. Berdasarkan keterangan dari Andre, dia merasa tak senang karena ditegur oleh korban.

"Benar, kami telah mengamankan seorang laki-laki yang viral di media sosial (karena memukul seorang jamaah). Menurut pelaku, dia tidak senang karena ditegur," ungkapnya saat ditemui media, Rabu (16/7).

Akibatnya, korban mengalami luka di belakang leher. Heri mengatakan, pihaknya mengamankan sebilah kayu yang dibawa pelaku. Setelah dilakukan pemeriksaan, Heri menyebut bahwa Andre memiliki riwayat gangguan jiwa.

"Informasi dari keluarganya, memang ada riwayat gangguan jiwa. Ini juga dibuktikan dengan kartu berobat (milik Andre)," jelasnya.




(csb/csb)


Hide Ads