Polisi berhasil menangkap 4 dari 8 terduga pelaku yang melakukan aksi perampokan bersenjata api di Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan. Keempatnya diamankan di lokasi berbeda.
Dari informasi yang didapat detikSumbagsel, empat pelaku tersebut berinisial BS (37), K (50), S (44) dan EP (47) diamankan oleh tim gabungan Subdit III Jatanras Polda Sumsel dan Satreskrim Pores Musi Banyuasin.
Kapolres Muba AKBP Listiyono Dwi Nugroho mengatakan para terduga pelaku diamankan di lokasi berbeda yakni di Pulau Jawa dan di Sumsel. Satu orang terduga pelaku diamankan di Jawa tengah kemudian dilakukan pengembangan. Lanjutnya, terkait terduga pelaku lain masih terus dilakukan pengembangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada ditangkap di Jawa, di Sumsel juga. Hasil lidik dan kerja keras anggota di dapat informasi terduga pelaku ke Jawa Tengah 1 orang dari situ dikembangkan dan masih terus dikembangkan," katanya saat dikonfirmasi detikSumbagsel Selasa (25/2/2025).
Saat ditanya kronologi penangkapan dan 4 terduga pelaku lain yang belum ditangkap, ia belum dapat menjelaskan secara rinci sebab akan di rilis di Mapolda Sumsel.
"Nanti sore dirilis di Polda," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, aksi perampokan bersenjata api terjadi di Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan. Dalam kejadian tersebut tak ada korban jiwa. Namun, perhiasan dan uang berhasil di gasak para pelaku yang berjumlah 8 orang.
"Iya benar, ada perampokan di Desa Keban I, Kecamatan Sanga Desa, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Jumat (7/2)," kata Kapolsek Sanga Desa Iptu Joharmen saat dikonfirmasi detikSumbagsel, Sabtu (8/2/2025).
Peristiwa perampokan ini terjadi sekitar pukul 09.00 WIB di rumah sekaligus warung kelontong milik Maspar. Saat itu, Maspar sedang tidak berada di rumah dan sedang pergi hajatan. Hanya ada istri dan anaknya.
Ada sekitar 8 orang bersenjata api (senpi) menyatroni warung kelontong miliknya. Para pelaku berpura-pura menjadi pembeli dan langsung mengancam korban istri dan anak.
(dai/dai)