Asyik Nonton Pesta Malam, 2 Pemuda di Rejang Lebong Tewas Ditusuk

Bengkulu

Asyik Nonton Pesta Malam, 2 Pemuda di Rejang Lebong Tewas Ditusuk

Hery Supandi - detikSumbagsel
Selasa, 18 Feb 2025 11:30 WIB
Jasad korban saat dievakuasi di rumah sakit.
Foto: Jasad korban saat dievakuasi di rumah sakit. (Dok. Polres Rejang Lebong)
Rejang Lebong -

Dua orang pemuda di Rejang Lebong, Bengkulu, tewas ditusuk oleh orang tak dikenal (OTK). Saat kejadian, korban sedang asyik menonton pesta musik yang menghadirkan disc jockey (DJ).

Lokasi penusukan terhadap dua pemuda itu terjadi di Desa Bandung Marga, Kecamatan Bermani Ulu Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu pada Minggu (16/2/2025) pukul 01.00 WIB.

Kasi Humas Polres Rejang Lebong AKP Sinar Simanjuntak menjelaskan, dua pemuda yang tewas ditusuk tersebut berada di satu lokasi kejadian namun tidak saling berhubungan. Adapun kedua korban yakni berinisial FM (19) dan AL (24).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dua orang tewas di lokasi sama namun kejadian terpisah, tidak saling berhubungan. Motifnya masih kita dalami," kata Sinar Simanjuntak, Selasa (18/2/2025).

Sinar menyebut, kedua korban ini tidak saling mengenal. Berdasarkan pemeriksaan saksi-saksi, korban FM secara tiba-tiba ditusuk saat berada di atas panggung oleh OTK.

ADVERTISEMENT

"Korban berbicara kepada saksi bahwa korban sudah kena tusukan di bagian punggung sebelah kanan. Pada saat korban pergi meninggalkan lokasi, korban sudah tidak sanggup lagi berjalan. Korban meninggal dunia saat menuju Puskesmas Bangun Jaya," kata dia.

Sementara korban AL, diketahui saat kejadian sedang menonton pesta tersebut bersama istri dan teman-temannya. Teman korban AL sempat diberikan minuman yang diduga beralkohol oleh orang tak dikenal namun ditolak. Saat itu, teman korban ditampar di bagian wajah oleh orang yang memberikan minuman tersebut.

Selanjutnya, terjadi keributan di lokasi pesta. Saksi dan korban pun memutuskan untuk meninggalkan lokasi, lalu pergi mengendarai mobil pikap yang dikemudikan korban AL.

Di perjalanan, mobil pikap tersebut dihadang oleh enam orang pemuda. Hingga akhirnya, korban dihentikan dan langsung dianiaya. Tak sampai di situ, korban pun ditusuk dengan pisau di bagian lehernya.

"Saat korban dan rekannya hendak meninggalkan lokasi pesta, korban dihadang enam orang. Korban terus mengemudi, dikejar oleh gerombolan pemuda sehingga terjadi pemukulan. Mereka menusuk leher korban dengan pisau yang menyebabkan korban tewas," kata Sinar.

Hingga saat ini, polisi masih memburu para pelaku yang menyebabkan dua korban tersebut meninggal dunia.




(dai/dai)


Hide Ads