Pelajar SMA berinisial K (17) di Bangka Selatan (Basel) dikabarkan menjadi korban penusukan orang tidak dikenal saat nonton band atau dangdutan. Akibat luka tusuk di perut tersebut, korban akhirnya tewas.
Informasi yang dihimpun detikSumbagsel, peristiwa berdarah tersebut terjadi pada Jumat (7/2) malam. Tepatnya di Kampung Lalang, Kecamatan Toboali. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi akhirnya tewas.
"Status masih pelajar. Korban anak umur 17 tahun inisial K. Kejadian sekira pukul 22.30 WIB," jelas Kasat Reskrim Polres Basel AKP Raja Taufik Ikrar Buntani saat dikonfirmasi, Sabtu (8/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Raja menjelaskan, pada saat kejadian, korban sedang menonton acara hiburan band atau orgen tunggal dangdut. Pada saat menonton itulah tiba-tiba korban terjauh dengan bersimbah darah.
"Korban sedang menonton hiburan band di belakang panggung. Tiba-tiba ada saksi melihat korban jatuh dan mengeluarkan darah dari perut," ungkapnya.
Korban buru-buru dilarikan ke Klinik Bakti Timah di desa setempat. Sayangnya, korban tak tertolong akibat luka tusukkan senjata tajam di perutnya.
"Sempat dapat tindakan medis, nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Korban mengalami luka tusukan sebanyak satu kali di bagian perut," katanya.
Polisi yang mendapat laporan tersebut langsung mendatangi TKP kejadian. Empat orang saksi diperiksa polisi untuk mengungkap kematian korban.
"Sementara ada empat orang saksi (yang diperiksa). (Tersangka) masih lidik," singkat Kasat.
Jenazah korban kemudian diserahkan ke pihak keluarga di Kecamatan Toboali, Basel. Hari ini jenazah korban telah dimakamkan di TPU desa setempat.
(des/des)