.webp)
Beredar video memperlihatkan bocah di Tangerang dianiaya sejumlah warga karena dituduh mencuri. Para pelaku telah ditangkap dan korban tengah dalam pendampingan psikologis.
Dilansir detikNews, terlihat bocah tersebut dalam kondisi tangan diikat dan dikerumuni warga. Beberapa di antara warga itu membawa alat setrum. Ada pula yang membawa minuman keras dan diduga memaksa bocah tersebut meminum miras tersebut.
Warga dalam video mengerumuninya karena diduga bocah itu mencuri uang. Bocah tersebut tampak menangis meminta ampun, tetapi tak diindahkan oleh warga. Beberapa bahkan terdengar tertawa menanggapi tangisan bocah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aaa jangan," korban meronta berkali-kali.
Peristiwa disebut-sebut terjadi di Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang. Kapolresta Tangerang Kombes Baktiar Joko Mujiono mengatakan peristiwa berlangsung pada Sabtu (16/11).
"Korban dituduh mencuri Rp 700 ribu, korban terus dianiaya, divideokan terus viral," kata Baktiar, Rabu (20/11/2024).
Baktiar membenarkan bahwa korban disetrum. Bocah malang itu juga disiram air keras dan dibanting. Akibat kejadian itu, korban mengalami trauma dan kini tengah menjalani pendampingan psikologis.
"Iya ada disetrum, disiram ada dibanting juga. Disiram minuman keras," ujarnya.
Sementara itu, para pelaku telah ditangkap. Baktiar mengatakan terduga pelaku berjumlah empat orang. Identitasnya belum diungkap, tetapi salah satu pelaku diketahui berperan sebagai provokator yang menuduh bocah tersebut.
"Kondisi korban sekarang trauma. Kita beri pendampingan dengan stakeholder terkait untuk pemulihan korban. Pelakunya sudah kita tangkap, pelakunya empat orang, laki-laki semua," sambungnya.
(des/des)
