Polisi Pastikan Jasad Sopir Travel di Muba Bernama Matnur, Pelaku Diburu

Jambi

Polisi Pastikan Jasad Sopir Travel di Muba Bernama Matnur, Pelaku Diburu

Dimas Sanjaya - detikSumbagsel
Kamis, 12 Sep 2024 16:00 WIB
Ilustrasi autopsi ulang jenazah Brigadir J
Foto: Ilustrasi autopsi jasad yang ditemukan di Musi Banyuasin (Edi Wahyono)
Jambi -

Polisi sudah mengidentifikasi jasad yang ditemukan di Bayung Lencir, Musi Banyuasin (Muba) bernama Matnur alias Inun (48). Korban pembunuhan itu dibawa ke RS Bhayangkara Polda Jambi dan selanjutnya dilakukan tindakan autopsi oleh dokter forensik.

Matnur merupakan sopir travel asal Kuala Tungkal, Tanjung Jabung Barat, Jambi. Jasad Matnur dibawa ke RS Bhayangkara pada Kamis (12/9/2024) pagi, setelah sebelumnya sempat dievakuasi di RSUD Bayung Lencir.

"Infonya betul dibawa ke RS Bhayangkara Jambi sesuai permintaan penyidik," kata Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Jambi, dr Syahrul Gani, Kamis (12/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantauan di RS Bhayangkara, pihak rumah sakit masih menunggu dokter forensik untuk proses autopsi. Proses autopsi akan dilakukan dengan mengecek DNA korban hingga luka untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Gani mengatakan bahwa proses autopsi ini dilakukan atas permintaan penyidik Polsek Bayung Lencir, Musi Banyuasin.

ADVERTISEMENT

"Surat permintaan autopsinya dari penyidik Polsek Bayung Lencir," ujarnya.

Di sisi lain polisi masih berupaya mengungkap peristiwa dugaan pembunuhan dan pencurian terhadap korban untuk mengejar pelaku.

Sebelumnya diberitakan, seorang sopir travel bernama Mat Nur alias Inun warga Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi, dilaporkan menghilang saat bekerja menarik penumpang. Ia diduga menjadi korban pembegalan.

Inun dikabarkan hilang kontak sejak Senin 9 September 2024, saat membawa penumpang dari Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat menuju Kota Jambi. Keluarga curiga setelah korban hilang tak bisa dihubungi.

Korban diketahui mengendarai mobil Fortuner warna putih dengan plat nomor BH 1455 GJ. Saat itu, korban diketahui tengah mengangkut 3 orang penumpang laki-laki.

Setelah dilacak menggunakan GPS mobil milik korban melaju ke arah Palembang, Sumatera Selatan. Sehingga, pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tanjab Barat.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads