.webp)
DISCLAIMER: Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, atau klinik kesehatan mental.
Seorang pria inisial VR (30) nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri dalam rumah kontrakannya di Kelurahan Talang Bakung, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi. Diduga korban nekat karena masalah rumah tangganya. VR diceraikan istri akibat dirinya kecanduan judi online.
Kapolsek Jambi Selatan AKP Suwondo mengatakan kejadian ini pertama kali diketahui oleh ibu korban saat hendak mengantar nasi pada Senin (5/8/2024), pukul 19.30 WIB. Sejak bercerai, korban tinggal bersama kakak kandungnya yang berkebutuhan khusus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika ibu korban masuk ke dalam rumah, saat itu juga ibu korban melihat korban sudah dalam keadaan tergantung di kusen pintu kamar tidur," kata Suwondo, Selasa (6/8/2024).
Mengetahui hal itu, ibu korban langsung menghubungi anaknya dan beberapa tetangga belakang rumah kontrakan korban. Ketua RT setempat dan warga sekitar pun segera berkerumun di lokasi kejadian.
Sekitar pukul 21.00 WIB, Tim Identifikasi Polresta Jambi tiba di tempat kejadian untuk melakukan olah TKP. Berdasarkan permintaan keluarga, korban tidak divisum.
"Ibu korban mengatakan bahwa VR baru saja bercerai dua bulan lalu dan sejak itu tinggal bersama abangnya yang berkebutuhan khusus di rumah kontrakan tersebut," jelasnya.
Lebih lanjut, mantan istri korban memilih tinggal bersama orang tuanya, membawa serta ketiga anak mereka. Perceraian ini, menurut Suwondo, dipicu oleh kebiasaan buruk VR yang sering menjual peralatan rumah tangga untuk berjudi slot online.
"Adapun penyebab korban dengan istrinya cerai, karena istri korban sudah tidak tahan lagi dengan korban lantaran korban tidak mau bekerja dan sering menjual peralatan rumah tangga, dan hasilnya digunakan untuk main judi slot," ungkapnya.
(des/des)
