Dua pria di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, yakni Yanto (38), dan Ada Rusman (21) terlibat duel maut dengan senjata tajam. Akibat kejadian itu, Yanyo tewas, sementara Rusman luka parah.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Ulu Malus, Kelurahan Petanang Ulu, Kecamatan Lubuk Linggau Utara I, Lubuklinggau, Sumatera Selatan, Senin (17/6/2024) pukul 14.00 WIB.
Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP Hendrawan mengatakan sebelum kejadian antara pelaku dan korban sempat terlibat cekcok pada Minggu (16/6/2024) pukul 10.00 WIB. Saat itu, pertengkaran mereka dapat dilerai oleh warga sekitar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berdasarkan keterangan dari warga, sehari sebelum kejadian, korban dengan pelaku ini sempat cekcok mulut hingga terjadi perkelahian namun dapat di lerai oleh warga sekitar," katanya, Selasa (18/6/2024).
Karena masih menyimpan dendam atas ucapan Rusman, Yanto pun lantas mengadangnya di tempat kejadian perkara (TKP) saat pelaku hendak ke rumah orang tuanya bersama sang pacar.
"Saat di perjalanan, mereka dihadang oleh korban (Yanto) dengan memegang senjata tajam jenis pisau sambil mengacungkan pisau tersebut ke arah Ada Rusman," ungkapnya.
Melihat korban memegang pisau tersebut, sambung Hendrawan, pelaku kaget dan tiba-tiba mengerem mendadak sehingga motor yang dikendarainya sempat terjatuh.
Tanpa pikir panjang, Yanto pun langsung menusuk Rusman di bagian dada sebelah kirinya sebanyak 2 tusukan.
"Kemudian pelaku mengejar kemudian membalas korban dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau yang ia bawa sehingga terjadilah perkelahian saling tusuk-menusuk," jelasnya.
Hendrawan mengatakan keduanya terluka dan terkapar saat kejadian dan kemudian warga di sekitar langsung membawa korban dan pelaku dirujuk ke rumah sakit AR Bunda untuk menjalani perawatan intensif.
Sayangnya karena mengalami luka yang sangat serius dan mengakibatkan pendarahan membuat nyawa Yanto tidak tertolong.
Sedangkan Rusman masih dalam penanganan medis dan harus menjalani perawatan dengan penjagaan dan diawasi oleh polisi untuk diamankan dan dilakukan interogasi terhadap pelaku.
"Korban Yanto dinyatakan meninggal dunia dengan luka tusuk di bagian leher dan dada kanan serta luka sayatan di bagian dagu, tangan kiri dan kaki kirinya," ungkapnya.
"Sementara pelaku Ada Rusman mengalami luka tusukan di bagian dada sebelah kiri serta luka sayatan di bagian dada sebelah kanan dan tangan kirinya," sambungnya.
Jenazah Yanto sendiri sudah dibawa ke rumah duka dengan menggunakan mobil ambulans Rumah Sakit AR Bunda.
(csb/csb)