Polisi: Pegi Otak Pembunuhan Vina, yang Pertama Perkosa Korban

Nasional

Polisi: Pegi Otak Pembunuhan Vina, yang Pertama Perkosa Korban

Tim detikcom - detikSumbagsel
Minggu, 26 Mei 2024 14:30 WIB
Momen saat Pegi tersangka pembunuhan Vina Cirebon ditangkap
Pegi Setiawan (Foto: Istimewa)
Palembang -

Polisi menyebut Pegi Setiawan alias Perong merupakan otak pembunuhan Vina di Cirebon. Pegi mengajak pelaku lain mengejar dan yang pertama memperkosa korban.

Dirkrimum Polda Jabar Kombes Surawan mengatakan semua berawal saat Pegi dan pelaku lain berkumpul lalu melihat kelompok motor Vina. Pegi lalu mengajak pelaku lain mengejar Vina.

"PS ini merupakan otak pelaku, jadi ini, ketika mereka kumpul-kumpul sesama geng motor karena mereka di geng Moonraker, mereka manakala ada kelompok XTC di jalan itu, mereka sering lempar dengan batu," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pas kejadian, PS mengajak salah satu tersangka lain untuk mengejar, dia sampaikan 'saya ada masalah dengan itu, kejar. Masalah apa, sedang kita dalami," lanjutnya.

Para pelaku mengejar dan memukul korban sampai jatuh. Korban pun dibawa oleh salah satu tersangka.

ADVERTISEMENT

"Kemudian dikejar berdua sampai di jembatan layang, dipukul korban sampai jatuh. Kemudian dibawa korban ini oleh satu tersangka lain," ungkapnya.

Lebih lanjut, Surawan menjelaskan, para pelaku lain mengungkap sosok yang memperkosa Vina. Pegi merupakan orang pertama yang memperkosa Vina.

"Menurut keterangan salah satu pelaku juga, bahwa yang melakukan persetubuhan terhadap Vina pada saat itu, bahwa yang melakukan pesetubuhan pertama adalah PS," katanya.

Polda Jabar menegaskan akan mengedepankan penggunaan metode ilmiah untuk mengungkap kasus ini hingga tuntas.

"Kami dari Polda Jabar meyakinkan bahwa Polri akan terus melakukan penuntasan perkara ini secara profesional, bekerja secara prosedur, dan menggunakan metode ilmiah atau scientific crime investigation," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Jules Abraham Abast.




(mud/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads