Polisi telah memeriksa Candra Irawan (19) dan Junaidi Nasution (19), pelaku pemalakan terhadap sopir truk di Jalan Soekarno Hatta, Palembang. Dari pemeriksaan, diketahui bahwa mereka ternyata diperintah oleh rekannya bernama Raihan.
Kapolrestabes Palembang Kombes Harryo Sugihhartono menyebutkan, pihaknya sedang melakukan pengejaran terhadap Raihan.
"Setelah pemeriksaan, didapati pelaku utama yaitu atas nama Raihan. Kami sedang melakukan pengejaran karena Raihan sudah tidak di lokasi saat polisi turun ke TKP," ungkapnya, Selasa (7/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harryo menyebutkan, pelaku utama merupakan residivis dengan kasus yang sama. Berbekal data sebelumnyalah polisi melakukan pencarian.
"Saudara Raihan merupakan pemalak kambuhan, residivis dua kali. Dua kejadian sebelumnya, dilakukan pembinaan terhadap pelaku karena korban tidak bersedia melapor pengaduan dan barang buktinya kurang," jelasnya.
Menurutnya, pelaku pemalakan yang viral di media sosial adalah Raihan. Sedangkan, Candra dan Junai melakukan pemalakan terhadap truk lain dan mengawasi sekitar.
"Jadi yang ada di video viral Jumat (3/5/2024) lalu adalah Raihan. Saudara Candra dan Junai adalah pengamen yang sukarela mengikuti jejak Raihan," katanya.
Raihan, lanjutnya, membagikan hasil pungutan liarnya kepada Candra sebesar Rp 5 ribu. Sedangkan Junai diberi jatah Rp 2 ribu.
"Jadi Raihan membagi hasil kejahatannya ke Candra dan Junai. Mereka berdua tugasnya mengawasi," ujarnya.
Kini, status Raihan masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO) dan sedang dalam pengejaran pihak kepolisian.
(csb/csb)