.webp)
Tirwan, seorang pria di Musi Rawas (Mura) menjadi korban perampokan bersenjata api (bersenpi) hingga mobilnya raib digasak pelaku. Tak hanya itu, Tirwan juga sempat disekap, tubuhnya diikat pelaku di salah satu pohon di area kebun karet.
Informasi dihimpun detikSumbagsel, peristiwa itu terjadi saat Tirwan yang mengendarai mobilnya BG 8266 JH di Dusun Pekalongan, Desa Sumber Asri, Kecamatan Sumber Harta, Mura Senin (11/3) sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu Tirwan berhenti di pinggir jalan karena hendak mengangkat telepon saudaranya.
Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi membenarkan adanya kejadian itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya, memang kejadian tersebut benar adanya," katanya dikonfirmasi detikSumbagsel, Kamis (21/3/2024).
Kejadian itu bermula saat korban mengendarai mobil pikap jenis Suzuki Carry hitam BG-8266-JH, dari arah Sukamana. Tiba-tiba, Tirwan pun menghentikan laju mobilnya bertujuan menelepon adik iparnya.
"Saat sedang mengemudi korban ini tiba-tiba di pinggir jalan untuk menelpon adik iparnya," katanya.
Tak berselang lama saat berhenti, kemudian datang kedua pelaku menghampiri Tirwan. Kedua pelaku lalu izin ke Tirwan meminta tumpangan sampai ke Simpang Terawas.
Sesampainya di Simpang Terawas, korban menghentikan mobil untuk menurunkan dua pelaku yang menumpang di mobilnya. Namun, keduanya malah kembali meminta tolong diantar ke Desa B Srikaton.
"Setelah itu, para pelaku tersebut meminta tolong ke korban untuk diantarkan ke Desa B Srikaton," terangnya.
Belum sampai di lokasi yang dituju, korban malah dirampok oleh kedua pelaku tersebut. Mereka menodongkan senjata api dan senjata tajam kepada korban.
Akibat kejadian itu, korban kehilangan mobilnya yang kerugian ditaksir sekitar Rp 93 juta dan melaporkan ke Polres Mura, pada Rabu (13/3). Dari laporan itu, polisi langsung bergerak melakukan penyelidikan. Kedua pelaku akhirnya berhasil ditangkap.
"Setelah kejadian, korban langsung lapor ke Polres dan langsung kita tindaklanjuti dengan menangkap kedua pelaku," jelasnya.
(dai/dai)
