Levino Rafa Fadila, remaja di Lampung Selatan tewas usai terlibat perang sarung. Siswa di salah satu SMP itu diduga meninggal karena dianiaya oleh 5 orang remaja lain.
Informasi itu didapatkan Polres Lampung Selatan atas keterangan warga yang melihat penganiayaan yang terjadi di jalan umum Desa Kecapi, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin mengatakan, pihaknya telah meminta keterangan sejumlah warga yang berada di lokasi kejadian pada malam tewasnya Levino Rafa Fadila, Senin malam (18/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mendapatkan informasi korban ini pada saat peristiwa perang sarung itu dibubarkan warga, korban ini terpisah oleh kelompoknya dan dikejar oleh kelompok lawannya. Dan dilokasi berdasarkan informasi warga yang melihat ada sekitar 4 sampai 5 pelaku yang menganiaya korban," katanya kepada detikSumbagsel, Selasa (19/3/2024).
Meski begitu, Yusriandi menjelaskan pihaknya tidak serta merta langsung menyimpulkan informasi tersebut dan perlu dibuktikan dengan serangkaian penyelidikan yang saat ini tengah dilakukan.
"Tentu kami tidak bisa langsung menyimpulkan informasinya karena harus dibuktikan lewat penyelidikan dan didukung adanya alat bukti dan barang bukti. Akan tetapi segala informasi berkaitan dengan peristiwa itu akan kami pelajari," jelasnya.
Dia juga meminta masyarakat untuk bersabar menahan diri dan tidak terprovokasi atas segala informasi yang beredar.
"Masyarakat terutama dari kedua desa saling menahan diri, kami meminta untuk mempercayakan penyelidikan ini kepada kami. Jangan terprovokasi atas segala informasi yang beredar di masyarakat, kami akan bekerja secara profesional untuk mengungkap kasus ini," tandasnya.
(dai/dai)