Sesosok mayat pria tanpa identitas ditemukan mengapung dengan kondisi tubuh membengkak di Sungai Musi, Palembang. Warga setempat yang menemukan mayat tanpa busana pun mendadak heboh.
Kasatpolair Polrestabes Palembang Kompol Suprawira mengatakan, mayat tersebut awalnya ditemukan oleh warga posisi mengapung di pinggir sungai Musi dekat PT SAP, Kelurahan 3 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang, Rabu (3/1) sekitar pukul 07.00 WIB.
"Awalnya warga yang menemukan mayat pria itu sekitar pukul 07.00 WIB. Dari informasi tersebut anggota kita langsung menuju ke TKP, dan ternyata benar ditemukan mayat pria dekat PT SAP itu," kata Suprawira dikonfirmasi detikSumbagsel, Rabu (3/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya, katanya, mayat pria yang belum diketahui identitasnya itu langsung dievakuasi ke daratan dan dibawa ke RS Bhayangkara Palembang, untuk dilakukan pemeriksaan medis (Visum).
"Dari pemeriksaan fisik luar tidak ditemukan adanya bekas tindak kekerasan di tubuhnya. Namun untuk kondisi tubuh sudah dalam keadaan membengkak. Sekarang jenazahnya sudah kita evakuasi ke RS Bhayangkara," katanya.
Suprawira menduga, mayat pria itu terbawa arus deras sungai Musi yang saat ini dalam keadaan surut, mengalir dari arah Kecamatan Gandus, Palembang menuju ke ambang Luar Banyuasin.
"Sepertinya dia terbawa arus, karena saat ini arus sedang deras karena dalam keadaan surut sejak tadi malam. Diperkirakan terbawa arus dari arah Gandus menuju ke ambang Luar," ungkapnya.
Dia pun menjelaskan ciri-ciri korban, memiliki tinggi badan sekitar 165 cm, tak berbaju dan hanya mengenakan celana pendek sejenis boxer. Usianya diperkirakan sekitar 40 tahun dan untuk berat badan belum dapat dipastikan, karena saat ditemukan kondisi mayat sudah dalam keadaan membengkak.
"Tinggi badanya sekitar 165 centimeter, dia tidak pakai baju hanya pakai celana pendek boxer. Umur sekitar 40 tahunan lah, tapi berat badannya tak bisa ditaksir karena sudah membengkak," bebernya.
Atas penemuan tersebut, Wira mengimbau masyarakat apabila ada yang kehilangan keluarganya seorang pria dengan ciri-ciri tersebut untuk segera melapor ke kantor polisi terdekat atau mendatangi RS Bhayangkara untuk mengeceknya secara langsung.
"Kita juga informasikan kepada masyarakat untuk melaporkan apabila ada keluarganya yang hilang dengan ciri-ciri tersebut," jelasnya.
(dai/dai)