Polisi Periksa 4 Saksi Terkait Ferri Tewas Ditembak OTK saat Asyik Main Game

Lampung

Polisi Periksa 4 Saksi Terkait Ferri Tewas Ditembak OTK saat Asyik Main Game

Tommy Saputra - detikSumbagsel
Minggu, 17 Des 2023 16:30 WIB
Ferri tewas ditembak orang tak dikenal
Foto: Dok: Polres Lampung Timur
Lampung Timur -

Polres Lampung Timur masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya Ferri Ardiansyah (29) yang ditembak pada bagian kepala oleh orang tak dikenal (OTK) saat tengah aysik bermain game di handphone di pinggiran kali. Dalam kasus ini, polisi telah memeriksa empat orang saksi.

Kasatreskrim Polres Lampung Timur, Iptu Johannes Erwin Parlindungan Sihombing mengatakan hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan terkait tewasnya korban.

"Kami masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini, 4 orang saksi telah kami mintai keterangan terkait penembakan ini," katanya kepada detikSumbagsel, Minggu (17/12/2023).

Terkait beredarnya kabar korban tewas karena masalah utang piutang, Johannes menegaskan hal itu belum bisa dibuktikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang pekerjaan korban ini semacam koperasi keliling, tapi apakah terkait masalah itu (penagihan hutang) belum bisa dibuktikan," jelasnya.

Untuk itu, dia meminta untuk bersabar karena pihaknya saat ini masih terus menggali serta mencari fakta-fakta berdasarkan keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian.

ADVERTISEMENT

"Semua kemungkinan bisa saja terjadi, namun semua itu bisa dibuktikan dari hasil penyelidikan nanti terkait fakta apa yang ditemukan. Mohon bersabar jika segera terungkap kami akan informasikan," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria di Kabupaten Lampung Timur, Lampung, tewas ditembak pada bagian kepalanya. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (16/12/2023) pukul 02.00 WIB.

Wakil Kapolres Lampung Timur, Kompol Sugandhi mengatakan penembakan tersebut terjadi di Desa Sukorahayu, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur.

"Korban ini sedang duduk-duduk nongkrong dipinggir kali bersama teman-temannya bermain game bersama, tiba-tiba dari arah gapura Desa Sukorahayu datang satu orang laki-laki tak dikenal mengendarai sepeda motor lalu berhenti tepat di dekat korban dan melakukan penembakan, mengetahui hal tersebut teman-temannya ini berlari karena takut menjadi sasaran penembakan," jelasnya.




(csb/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads