Sadis Kakek Tiri Bunuh Cucu karena Dendam ke Menantu

Sumatera Selatan

Sadis Kakek Tiri Bunuh Cucu karena Dendam ke Menantu

Tim detikSumbagsel - detikSumbagsel
Sabtu, 16 Sep 2023 07:02 WIB
Kakek muda bunuh cucu tiri di Sumsel.
Foto: Istimewa
OKU Selatan -

Seorang balita di Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan bernama Reza Aditya Saputra (RAS) menjadi korban kebengisan kakek tirinya. Bayi berusia 15 bulan itu dibunuh dan jasadnya dibuang ke kebun.

Permasalahan sebenarnya tidak berkaitan langsung dengan RAS, melainkan dengan ayah RAS. Sang kakek tiri sempat tersinggung pada ayah RAS alias menantunya.

Awalnya Si Balita Hilang

Kasat Reskrim Polres OKU Selatan, AKP Biladi Ostin mengungkapkan bahwa kasus ini bermula dari laporan kehilangan dari ibu korban. Ibu korban mengaku bahwa pada Senin (11/9/2023), sekitar pukul 08.30 WIB, RAS masih bermain di depan rumah bersama sang nenek (40).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lalu datanglah suami sang nenek alias kakek tiri RAS yang masih muda, bernama Exwin Sastra Wijaya (24). Exwin mengajak RAS jalan-jalan naik motor. Namun setelah lama jalan-jalan, si balita dan kakeknya tak kunjung pulang.

"Pelaku ini ngajaklah korban jalan-jalan pakai motor usai diberi pinjam motor ke ibu korban. Berselang beberapa jam, ibu korban cemas karena anaknya tak kembali-kembali," tutur Biladi, Jumat (15/9/2023).

ADVERTISEMENT

Merasa ada yang tidak beres, sang ibu pun meminta bantuan warga untuk mencari RAS sekitar pukul 13.00 WIB. Dia juga menginformasikan bahwa RAS terakhir kali dibawa pergi oleh kakek tirinya.

"Dari situ, warga desa di sana membantu melakukan pencarian. Namun, hingga malam korban dan pelaku tak ditemukan keberadaannya," lanjut Biladi.

Korban Ditemukan Keesokan Paginya

Setelah pencarian semalaman yang tak membuahkan hasil, akhirnya korban ditemukan secara tak sengaja oleh seorang warga. Warga berinisial SH itu sedang beristirahat di pondokan usai berkebun, Selasa (12/9) pagi pukul 08.30 WIB.

Ternyata di bagian bawah pondok itu, ada korban dalam kondisi tidak bergerak. Penemuan tersebut langsung dilaporkannya ke kepala desa dan warga.

"Saksi langsung memberi tahu warga dan pemerintah desa (kades). Lalu setelah melihat ke TKP, dipastikan bahwa balita itu adalah korban yang dicari ibunya sejak Senin kemarin itu. Selanjutnya kepala desa langsung memberitahukan kejadian tersebut ke Polsek Muaradua Kisam," terang Biladi.

Penangkapan Pelaku hingga Motif Pelaku di halaman selanjutnya.

Ditemukan Bekas Penganiayaan di Tubuh Korban

Pada saat diperiksa, polisi menemukan ada beberapa bekas penganiayaan di tubuh korban. Namun, Biladi tidak memerinci luka apa saja yang dialami korban.

Yang jelas setelah itu, polisi langsung menyelidiki dan mencari keberadaan pelaku. Beruntung dalam waktu kurang lebih sehari, pelaku berhasil ditemukan.

Pelaku Ditangkap saat Hendak Kabur ke Jawa

Polisi berhasil melacak keberadaan Exwin pada Rabu (13/9) pagi. Tepatnya di kawasan Banding Agung, OKU Selatan. Saat dikejar ke sana, terlihat pelaku hendak melarikan diri naik mobil travel menuju Pulau Jawa.

"Anggota kemudian menghentikan mobil yang ditumpangi pelaku. Saat diberhentikan mobil itu, pelaku yang berada di dalamnya langsung diamankan dan dibawa ke Polres OKU Selatan guna proses lebih lanjut," jelas Biladi.

Motif Dendam ke Ayah Korban

Pelaku kemudian diperiksa. Diketahuilah bahwa motif Exwin tega membunuh dan membuang jasad cucu tirinya ke kebun adalah karena dendam dengan ayah RAS alias menantunya. Exwin mengaku menantunya pernah mengucapkan sesuatu yang membuatnya sakit hati.

"Katanya mruni karena dia dendam ke ayah korban. Dendam soal omongan. Mereka pernah ada permasalahan di rumah, cekcok mulut dan ketersinggungan," imbuh Biladi.

Atas kejahatannya, pelaku dikenakan pasal tindak pidana kekerasan terhadap anak yang mengakibatkan korban meninggal dunia serta pembunuhan berencana.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: CCTV Pembunuhan Wanita dalam Wisma di Sulsel"
[Gambas:Video 20detik]
(des/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads