Mawar Kusuma belum lama menggeluti bisnis klinik kecantikan. Baru sekitar 1,5 bulan. Namun karena dinilai ilegal, akhirnya artis Bintang Pantura itu ditangkap. Ia ditangkap ketika sedang melakukan tindakan suntik terhadap salah satu pasiennya di dalam mobil.
Ditangkap di Depan Minimarket
Pada Jumat (8/9/2023) lalu, wanita bernama asli Kesuma Wardani itu ditangkap di dalam mobilnya yang tengah terparkir di depan sebuah minimarket. Tepatnya di Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro, Provinsi Lampung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui saat itu, Mawar tengah melakukan tindakan terhadap salah seorang pasiennya. Saat penangkapan, beberapa barang bukti juga turut diamankan. Seperti alat suntik, sarung tangan medis, dan beberapa serum kecantikan.
"Benar, ada penangkapan terhadap KW (Kesuma Wardani alias Mawar). Saat itu dia berada di dalam mobil Mitsubishi Xpander warna hitam tanpa plat nomor polisi, parkir di depan minimarket," jelas Kasi Humas Polres Metro, AKP Suliyani pada Rabu (13/9/2023) lalu.
Layani 15 Pasien Selama Hampir 2 Bulan
Menurut Suliyani, dari hasil pemeriksaan terhadap Mawar usai penangkapan, bisnis klinik kecantikan ilegal ini baru dilakoninya selama hampir 2 bulan. Mawar mengaku sudah sempat menangani sekitar 15 pasien.
"Sudah hampir dua bulan, tepatnya satu setengah bulan lebih. Pengakuan dia, ada 15-an pasien sejak praktik tersebut dijalankan," lanjut Suliyani.
Motif Ingin Dapat Uang secara Instan
Artis dangdut Bintang Pantura 5 itu pun mengaku kepada polisi bahwa dirinya menjalankan bisnis ini karena motif uang. Mawar ingin mendapatkan uang secara instan.
"Dari hasil pemeriksaan yang bersangkutan mengaku ingin mendapatkan uang secara instan. Sekali suntik kecantikan Rp 800 ribu," kata Suliyani.
Berbekal Cara Menyuntik yang Dilihat di YouTube
Motif Mawar di atas muncul dari pengalamannya sendiri ketika menggunakan jasa klinik kecantikan. Menurut pengakuan tersangka, biaya perawatan ternyata cukup mahal sehingga dia ingin melakukannya sendiri.
"Awalnya dia pergi ke klinik kecantikan. Namun rupanya saat dia melakukan perawatan kecantikan, dinilai terlalu mahal. Sehingga dia memutuskan untuk belajar secara otodidak dengan mengikuti dari YouTube," terang Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadillah Astutik terpisah, Kamis (14/9/2023).
Apakah Serum yang Digunakan Aman?
Sejumlah serum turut diamankan saat penangkapan. Umi mengungkapkan, serum-serum itu dibeli tersangka via online.
"Belinya dari online serum-serum tersebut. Dia sempat bertanya saat melakukan perawatan kecantikan di klinik resmi, hingga akhirnya dia praktikkan sendiri," kata Umi.
Namun, belum jelas apakah serum-serum tersebut aman digunakan atau mengandung zat berbahaya. Pihak Polres Metro masih melakukan pendalaman dengan melibatkan ahli di bidang kosmetik dan obat-obatan.
"Saat ini Polres Metro sedang mendalami dan memeriksa hal tersebut. Karena berkaitan dengan kosmetik, maka Satreskrim akan mendatangkan ahli dari Ikatan Dokter Indonesia untuk ikut serta memeriksa dan dimintai pendapat," paparnya.
(des/des)