Adik kandung Bupati Musi Rawas Utara (Muratara), M Abadi tewas mengenaskan dan rekannya, Deki luka berat usai dibacok kakak-adik warga Desa Belani. Begini kronologi kejadiannya.
Informasi yang diterima detikSumbagsel, kejadian mengerikan itu bermula saat adanya acara pertemuan antarwarga di salah satu rumah di Desa Belani, Kecamatan Rawas Ilir, Muratara, Sumatera Selatan (Sumsel), pada Selasa (5/9) malam.
Pertemuan warga dengan dua investor yang juga dihadiri Pjs Kades setempat dan Camat Rawa Ilir itu, guna membahas proyek di desa tersebut. Saat investor itu datang, acara pun dimulai sekitar pukul 20.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika acara berlangsung, tiba-tiba datang pelaku AW. AW langsung masuk ke dalam ruangan untuk mengetahui apa yang dibahas di acara tersebut.
Lalu, Abadi pun menegur AW kenapa tiba-tiba hadir di acara tersebut. Abadi mengatakan bahwa acara itu merupakan pertemuan internal, sehingga AW tak diperkenankan hadir mengikuti acara tersebut.
AW yang diduga tersinggung dengan ucapan Abadi pun langsung pulang ke rumah mengambil parang. AW datang kembali bersama saudara kandungnya, AR ke lokasi dan langsung membacok Abadi dan rekannya, Deki.
"Warga yang melihat kedua korban terkapar bersimbah darah langsung mengevakuasi ke Puskesmas Bingin Teluk, Rawas Ilir," kata Kasat Reskrim Polres Muratara, AKP Sofian Hadi dikonfirmasi detikSumbagsel, Rabu (6/9/2023).
Kedua pelaku disebut langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian. Setelah mendapatkan pertolongan pertama, Abadi pun dinyatakan meninggal dunia dengan luka bacok di kepala dan wajahnya. Sementara, Deki mengalami luka berat akibat dibacok dan hingga kini masih dirawat.
Warga yang merupakan simpatisan Abadi yang mengetahui hal itu pun tak terima. Warga kemudian ramai-ramai mendatangi kediaman AW dan AR. Karena kakak adik itu tak ada di rumah, warga yang emosi pun mengamuk dan membakar rumah mereka.
"Memang sempat terjadi konflik, simpatisan Abadi yang tak terima lalu melakukan hal itu (membakar rumah). Setelah anggota yang dipimpin Pak Waka (Wakapolres Muratara) datang ke TKP, situasi di sana pun kondusif," jelas Kasat.
Sebelumnya, adik kandung Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) bernama Abadi dikabarkan tewas mengenaskan usai menjadi korban pembunuhan. Dia dibunuh oleh pelaku kakak beradik yang kini diburu polisi.
"Iya benar, korban ada dua orang. Yang meninggal itu adi kandungnya Bupati dan yang luka berat itu rekannya," kata Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto, Rabu (6/9/2023).
Kasat Reskrim Polres Muratara, AKP Sofian Hadi mengatakan peristiwa penganiayaan disertai pembacokan itu terjadi di dekat kediaman Abadi, di Desa Belani, Kecamatan Rawas Ilir, Muratara, Selasa (5/6) malam. "Iya kejadiannya di sana semalam, dekat kediaman korban Abadi," kata Kasat, dikonfirmasi detikSumbagsel terpisah.
(des/des)