.webp)
Dharma Wanita Persatuan Kota Palembang menyediakan 70 stand di Bazar Ramadan. Dalam bazar ini, menggandeng UMKM binaan dari masing-masing kecamatan yang juga merupakan UMKM binaan Bank Sumsel Babel (BSB).
Bazar yang digelar di halaman parkir Setda Kota Palembang, Jumat (6/5/2025) menjual berbagai kebutuhan pokok dan takjil untuk berbuka puasa.
Wali Kota Palembang Ratu Dewa mengatakan bazar ini sebagai langkah positif menggerakkan ekonomi kerakyatan, khususnya bagi para pelaku UMKM.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami imbau agar pelaku usaha memperhatikan produk yang dijual baik dari sisi kualitas, cara pengemasan dan juga penyajiannya," katanya.
Dewa pun berpesan jangan sampai takjil atau makanan yang dijual rusak, basi atau kemasan kurang bagus sehingga tidak menarik.
"Pelaku usaha harus memastikan kemasan yang dapat terurai serta ramah lingkungan. Ini harus jadi komitmen kita bersama sejak sekarang," ujarnya.
Dewa mengatakan ada harga beberapa komoditas seperti bawang putih dan cabai merah mengalami kenaikan karena permintaan pasar naik sehingga harga ikut naik, tapi ia memastikan bahwa stok cukup.
"Memang cabai merah keriting dan bawang putih naiknya cukup tinggi tapi kami pastikan stop aman hingga akhir Ramadan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Cabang Bank Sumsel Babel Kota Palembang, Nur Farida mengatakan Bank Sumsel Babel hadir mendukung UMKM agar terus berkembang dengan cara memberikan promo potongan harga.
Setiap transaksi menggunakan QRIS Bank Sumsel Babel diberikan diskon Rp 10 ribu per transaksi. Jadi jika transaksi Rp 50 ribu, maka cukup bayar Rp 40 ribu saja.
Bank Sumsel Babel juga memberikan diskon yang sama potongan Rp 10 ribu untuk transaksi di pasar murah pemkot yang digelar di 18 Kecamatan.
"Diskon juga diberikan dengan cara yang sama berupa potongan saat bertransaksi menggunakan QRIS Bank Sumsel Babel," tuturnya.
(dai/dai)
