Sebagai salah satu upaya transformasi digital khususnya dalam bidang pembelajaran di lingkungan perusahaan, PT Pusri Palembang merilis Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR).
Saat ini, teknologi VR dan AR memegang peranan penting dalam dunia metaverse. Keduanya memiliki perbedaan mendasar, yaitu Augmented Reality mensimulasikan objek buatan di lingkungan nyata. Sementara Virtual Reality sebuah teknologi yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan lingkungan hasil simulasi komputer, lingkungan sungguhan di dunia nyata atau lingkungan fiktif hasil imajinasi.
Dengan teknologi AR & VR ini, Pusri berupaya menciptakan pembelajaran yang lebih interaktif, menarik dan efektif. Serta ke depannya diharapkan dapat membantu karyawan dan tamu perusahaan memahami tentang profil Pusri dengan lebih mudah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami menghadirkan media pembelajaran yang baru di Pusri dengan teknologi Virtual Reality dan Augmented Reality. Dengan pengalaman visual yang menarik, memungkinkan visualisasi objek dan konsep pembelajaran lebih realistis atau didukung dengan animasi yang menjelaskan konsep secara visual," ungkap SVP SDM, Nuril Huda, dalam keterangan resmi yang diterima detikSumbagsel, Rabu (24/7/2024).
Ia menyebutkan, AR/VR Pusri memiliki 5 core module utama yaitu, first aid, fire fighter, safety patrol, plant tour, Distributed Control System (DCS) 3D Pusri 2B. Sementara untuk perspektif audience dibagi menjadi dua yaitu perspektif karyawan untuk pelatihan dan perspektif tamu yaitu untuk pengenalan Pusri.
Sebagai salah satu contoh pada salah satu core modul yaitu pelatihan jika terjadi kecelakaan kerja, maka karyawan bisa mencoba simulasi kejadian tersebut tanpa harus menunggu kecelakaan real di lapangan ataupun harus melaksanakan simulasi langsung di lapangan.
Dalam acara ini juga dilaksanakan Penandatanganan Kerjasama Bidang Pendidikan antara Pusri dengan Universitas Bengkulu (UNIB), yang ditandatangani langsung mewakili manajemen Pusri, SVP SDM Pusri, Nuril Huda dan dari UNIB yaitu Rektor Universitas Bengkulu, Dr. Retno Agustina Ekaputri.
Dengan turut dihadiri oleh Wakil Rektor Sumber Daya, Yefriza, Wakil Rektor Akademik, Prof. M. Lutfi Firdaus beserta jajaran dari UNIB, serta jajaran SVP dan VP terkait dari PT Pusri Palembang.
SVP SDM Pusri, Nuril Huda mengungkapkan bahwa kerjasama ini merupakan wujud nyata dari komitmen Pusri, dalam upaya meningkatkan kualitas dan pengembangan SDM unggul di bidang industri, serta sebagai salah satu langkah dalam mendukung peningkatan SDM khususnya generasi unggul di masa depan.
"Nota kesepahaman yang ditanda tangani hari ini, tidak hanya menjadi simbol formalitas, namun juga sebagai langkah strategis yang membawa harapan besar bagi kemajuan bersama", ungkap Nuril.
Dalam kerjasama ini, ada beberapa poin penting yang menjadi fokus utama dari kolaborasi antara dunia pendidikan dengan dunia industri, di antaranya Program Magang Industri bagi dosen dan mahasiswa, program ini diharapkan dapat memberikan pengalaman langsung di dunia industri. Sasarannya dapat meningkatkan kompetensi dan keterampilan yang relevan, lalu ada evaluasi pengembangan dan penyelarasan kurikulum.
"Melalui kolaborasi ini, kita berupaya untuk penyelarasan antara dunia pendidikan dengan dunia industri, sehingga lulusan kita lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja," pungkasnya.
(dai/dai)