Harga Emas Lagi Tinggi, Warga Pilih Gadaikan Dibanding Jual

Sumatera Selatan

Harga Emas Lagi Tinggi, Warga Pilih Gadaikan Dibanding Jual

Welly Jasrial Tanjung - detikSumbagsel
Selasa, 23 Apr 2024 09:30 WIB
Masyarakat ramai kunjungi Pegadaian.
Masyarakat ramai kunjungi Pegadaian. (dok Pegadaian)
Palembang -

Satu pekan setelah Lebaran pegadaian ramai dikunjungi masyarakat. Mereka datang untuk mengadaikan emas, apalagi saat ini harga emas melanbung.

Selain mengadaikan emas, ada juga masyarakat yang mengadaikan kendaraan roda dua atau empat. Mereka mengadaikan barangnya untuk keperluan modal usaha hingga biaya sekolah anak.

Diketahui harga emas mengalami kenaikan 27% dibandingkan tahun sebelumnya. Harga emas saat ini mencapai Rp 1.355.000/gram dengan emas satu suku seharga Rp 7.000.000. Hal inilah yang membuat masyarakat semakin yakin untuk tidak mau menjual emas dan lebih memilih untuk mengadaikannya.

"Sengaja datang ke pegadaian untuk mengadaikan kendaraan karena ada kebutuhan yang mendesak untuk dibayar sedangkan dana belum cair," ujar salah satu nasabah Pegadaian, Sofie Senin (22/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kanwil III Sumbagsel, Dwi Hadi Atmaka mengatakan dampak kenaikan harga emas memengaruhi tren gadai. Harga emas yang melonjak tinggi membuat masyarakat lebih memilih untuk melakukan gadai dibandingkan menjual.

"Sangat disayangkan jika perhiasan dijual habis, sehingga banyak nasabah yang memilih untuk menggadaikannya karena dapat dicicil dan ditebus kembali," katanya, Senin.

ADVERTISEMENT

"Tren gadai usai Lebaran tahun ini semakin meningkat, terlihat dari peningkatan tren mudik yang meningkat di tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya," sambungnya.

Menurutnya, hal ini juga menjadi salah satu faktor pendukung yang membuat kebutuhan dan pengeluaran masyarakat menjadi lebih banyak, sehingga ramai masyarakat memilih menggadaikan barangnya untuk mendapatkan uang tunai dengan cepat.

"Pilihan gadai pun bervariasi yang dapat dipilih masyarakat seperti gadai harian dengan tarif sewa modal yang dihitung harian, gadai biasa untuk memenuhi berbagai kebutuhan dengan jangka waktu pinjam 4 bulan dan bisa diperpanjang berkali-kali, serta gadai dengan sistem angsuran bulanan yang sewa modalnya relatif murah dengan angsuran tetap per bulan yang pilihan waktunya 6-36 bulan," ungkapnya.




(csb/csb)


Hide Ads