Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel berkolaborasi dengan Polres Bengkulu Utara melakukan peninjauan ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Dari peninjauan tersebut, Pertamina memastikan stok dan distribusi BBM dalam kondisi aman.
Sales Area Manager Retail Bengkulu, Mochammad Farid Akbar mengatakan, BBM bersubsidi merupakan kebutuhan masyarakat banyak, sehingga harus dilakukan monitoring dan pengawasan secara rutin.
"Kami melakukan kunjungan langsung di beberapa SPBU untuk memastikan pasokan BBM tersalurkan dengan baik dan tidak ada kendala selama masa Ramadan sampai menjelang Idul Fitri," kata Farid, Kamis (21/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Farid menjelaskan pihaknya terus memastikan dan menjamin stok dalam keadaan aman serta memastikan penyaluran bahan bakar berjalan dengan maksimal. Pihaknya pun akan terus berkolaborasi dengan pemerintah setempat dan pihak kepolisian untuk pengawasan BBM subsidi di Bengkulu.
"Pertamina siap bersinergi bersama APH (Aparat Penegak Hukum) dalam rangka melakukan pengawasan," jelas Farid.
Sementara itu, Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan menjelaskan, Pertamina terus berupaya memastikan penyaluran BBM bersubsidi tepat sasaran dan sesuai dengan peruntukannya.
"Pertamina akan mengawal ketat penyaluran dan penjualan BBM subsidi agar tepat sasaran, dan telah menginstruksikan kepada seluruh SPBU untuk dapat menyalurkan sesuai regulasi yang berlaku," jelas Nikho.
Nikho mengajak masyarakat untuk bersama mengawasi pendistribusian BBM bersubsidi agar tepat sasaran dan digunakan oleh masyarakat yang berhak.
"Masyarakat bila ingin membeli BBM, sesuaikan dengan peruntukan dan kebutuhan. Tidak melakukan pengisian berulang dan menimbun, dan jika menemukan indikasi kecurangan, masyarakat dapat segera melaporkan kepada aparat penegak hukum, atau melalui Pertamina Call Center 135," tukasnya.
(dai/dai)