Sepatu bata sudah tidak asing lagi masyarakat di Indonesia. Namun, siapa sangka merek alas kaki ternama ini bukan berasal dari Indonesia.
Dikutip dari detikFinance, Bata merupakan perusahaan asing asal Republik Ceko yang dibangun sejak tahun 1894 oleh Tomáš Bata dan beberapa saudaranya.
Kesuksesan besar perusahaan T&A Bata Shoe Company ini saat pertama kali mendapatkan orderan sepatu tentara Austro-Hongaria. Total mereka memproduksi 50.000 buah sepatu sepanjang perang tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Produk perusahaan sepatu Bata hadir di lebih dari 70 negara dan memiliki fasilitas produksi di 21 negara hingga kini. Di luar itu, saat ini Bata juga memiliki 5.300 outlet dan mempekerjakan 32 ribu karyawan. Sepanjang sejarahnya, perusahaan ini sudah berhasil menjual sebanyak miliaran pasang sepatu.
Berdasarkan situs resmi perusahaan, di Indonesia sendiri pengoperasian penjualan sepatu Bata dijalankan oleh PT Sepatu Bata Tbk. Adapun pabrik perusahaan ini pertama kali berdiri pada tahun 1939. Pada masa tersebut, Bata melakukan kerjasama dengan NV, Netherlandsch-Indisch, sebagai importir sepatu yang beroperasi di Tanjung Priok.
Bata sempat dilarang menjual langsung produknya ke pasar karena berstatus perusahaan asing sebelum tahun 1978. Bata saat itu hanya menjual melalui para penyalur khusus (depot) dengan sistem konsinyasi.
Bata makin serius pada bisnisnya di Indonesia. PT Sepatu Bata kemudian melantai di Bursa Efek Jakarta. Per 1982 perusahaan terdaftar sebagai emiten dengan kode saham BATA.
(mud/mud)