Pelican Crossing di 3 Titik Jalanan Palembang Tak Berfungsi Optimal

Sumatera Selatan

Pelican Crossing di 3 Titik Jalanan Palembang Tak Berfungsi Optimal

Widia Ardhana - detikSumbagsel
Selasa, 23 Des 2025 04:08 WIB
Pelican Crossing di 3 Titik Jalanan Palembang Tak Berfungsi Optimal
Foto: Pelican Crossing yang ada di depan IP Palembang. (Widia Ardhana)
Palembang -

Pelican crossing atau lampu penyeberangan untuk memudahkan pejalan kaki menyeberang jalan di Palembang tidak berfungsi secara optimal. Pelican crossing itu kini justru lebih sering dalam kondisi mati.

Pelican crossing Palembang berada di tiga titik, yakni bawah Stasiun LRT Cinde, depan International Plaza (IP), dan kawasan Masjid Agung. Namun kondisinya sama-sama tidak berfungsi optimal.

Pemi (40), warga yang tinggal di sekitar lokasi pelican crossing International Plaza (IP) mengaku sering melintas di area tersebut. Meski sering menyeberang di lokasi tersebut, Pemi mengaku tidak pernah menggunakan pelican crossing untuk menyeberang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seminggu bisa 2-3 kali, karena rumah saya di sekitar sini. Saya tahu ada pelican crossing, tapi tidak pernah pakai karena tidak pernah bisa," kata dia, Senin (22/12/2025).

Bahkan, selama ini ia juga tidak pernah melihat orang lain menggunakan fasilitas tersebut.

ADVERTISEMENT

Pengalaman serupa dialami Karina (22), penyeberang yang cukup sering melintas di lokasi penyeberangan dekat International Plaza (IP). Ia mengaku kerap menggunakan rute ini untuk mencari makan di seberang jalan, setidaknya seminggu sekali.

Karina mengatakan, tidak pernah menggunakan pelican crossing ini, karena tidak berfungsi. "Pernah coba cuma keknya emang ga berfungsi, gatau itu emang mati total atau lagi macet aja," ujarnya.

Dia berharap pemerintah dapat segera memperbaiki pelican crossing yang rusak dan memastikan fasilitas di ketiga titik tersebut dapat berfungsi dengan baik.

"Harapannya pelican crossing dibanyakkin di beberapa titik lain. Terus juga harapannya hidup terus, jadinya orang-orang gak susah buat nyebrang," ungkapnya.

Salah satu juru parkir Albert (62) yang bertugas di dekat lokasi pelican crossing Cinde membenarkan kondisi lampu yang sering mati. Sehingga ia sering membantu para penyeberang karena lampu penyeberangan tidak berfungsi.

"Ini sering macet, kadang berfungsi kadang enggak. Lebih sering aku yang bantu untuk penyeberangan," ujarnya

Albert mengatakan kemungkinan pelican crossing ini dipasang pada 2023, dan belum ada imbauan langsung dari dinas perhubungan terkait cara penggunaan fasilitas tersebut.

"Ini kalau ga salah dipasang sejak dua tahun belakangan ini, 2023. Dari awal dipasang sudah macet. Gak ada pemberitahuan, Dishub pasang-pasang aja, kami melihat, itu langsung dipasang," sambungnya.

Hingga saat ini, belum ada respons dari Dinas Perhubungan Kota Palembang terkait pelican crossing yang belum berfungsi secara optimal.

Artikel ini ditulis oleh Widia Ardhana peserta Program MagangHub Bersertifikat dari Kemnaker di detikcom.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads