Transformasi Layanan Publik, Pemkab Muaro Jambi Pacu Digitalisasi Desa

Jambi

Transformasi Layanan Publik, Pemkab Muaro Jambi Pacu Digitalisasi Desa

Ferdi Al Munanda - detikSumbagsel
Sabtu, 22 Nov 2025 06:00 WIB
Sekda dalam kegiatan sosial data tunggal sosial ekonomi nasional bagi kades dan lurah di Muaro Jambi
Foto: Sekda dalam kegiatan sosial data tunggal sosial ekonomi nasional bagi kades dan lurah di Muaro Jambi (Dok. Istimewa
Muaro Jambi -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muaro Jambi terus mendorong percepatan digitalisasi desa guna meningkatkan kualitas pelayanan publik serta mempercepat transparansi tata kelola pemerintahan di tingkat desa.

"Kami ingin semua pelayanan publik di desa semakin mudah, cepat, dan akuntabel. Digitalisasi adalah kunci untuk menghadirkan pemerintahan yang efektif hingga ke tingkat akar rumput," kata Sekretaris Daerah Muaro Jambi, Budhi Hartono, Jumat (20/11/2025).

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Muaro Jambi pada Kamis (20/11). Langkah sosialisasi digitalisasi desa bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan untuk menjawab tantangan zaman yang serba cepat dan berbasis teknologi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Langkah ini dilakukan melalui penguatan infrastruktur teknologi informasi, peningkatan kapasitas aparatur desa, hingga pemanfaatan sistem layanan digital yang terkoneksi langsung dengan pemerintah daerah.

Budhi menegaskan bahwa digitalisasi desa bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan untuk menjawab tantangan zaman yang serba cepat dan berbasis teknologi.

ADVERTISEMENT

"Desa bukan hanya entitas administratif, tapi merupakan pusat pertumbuhan ekonomi, budaya, dan sumber daya manusia," ujar Budhi.

Budhi menjelaskan, program DTSEN dirancang untuk meningkatkan kapasitas kepala desa dan perangkat desa dalam menggunakan teknologi informasi, memperkuat transparansi dan akuntabilitas pengelolaan pemerintahan desa, serta mendorong integrasi data desa.

Pemerintah daerah telah melaksanakan berbagai kebijakan dan program untuk mempersiapkan SDM desa dalam mengelola aplikasi SIKS-NG DTSEN, termasuk penyelenggaraan BIMTEK Pengelolaan Aphlikasi SIKS-NG versi DTSEN bagi operator desa/kelurahan.

Budhi minta perhatian dari seluruh kades dan lurah agar memonitor, mengevaluasi, dan memotivasi operatornya masing-masing, untuk berperan aktif dalam melakukan pemutakhiran data atau pembaharuan DTSEN.

"Digitalisasi desa di Muaro Jambi meliputi berbagai aspek, mulai dari sistem administrasi kependudukan, pengelolaan anggaran desa, layanan bantuan sosial, hingga platform informasi pembangunan yang bisa diakses masyarakat dan sejumlah mitra, termasuk lembaga teknologi dan operator jaringan, untuk memastikan pemerataan akses internet di wilayah yang saat ini masih mengalami keterbatasan sinyal," tegas Budhi.

Pemkab menargetkan seluruh desa di Muaro Jambi dapat terintegrasi secara digital secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan, sejalan dengan komitmen pemerintah pusat dalam membangun desa cerdas.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads