Kapan Hari Pahlawan 2025? Ini Tanggal, Sejarah Peringatan dan Maknanya

Kapan Hari Pahlawan 2025? Ini Tanggal, Sejarah Peringatan dan Maknanya

Melati Putri Arsika - detikSumbagsel
Jumat, 31 Okt 2025 23:00 WIB
ILUSTRASI HARI PAHLAWAN 10 NOVEMBER.
Ilustrasi peringatan Hari Pahlawan. (Foto: Freepik)
Palembang -

Peringatan Hari Pahlawan menjadi momentum untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia. Namun begitu, masih banyak yang menanyakan perihal tanggal perayaan Hari Pahlawan.

Pemerintah menetapkan sejumlah peringatan penting dan bersejarah menjadi hari besar yang dirayakan setiap tahun. Hari Pahlawan termasuk salah satu momen untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dan patriotisme, serta mengingatkan masyarakat akan nilai-nilai kepahlawanan seperti keberanian, pengorbanan, dan semangat pantang menyerah.

Berbagai rangkaian acara peringatan Hari Pahlawan 2025 akan berlangsung di tingkat pusat dan juga daerah. Rangkaian ini sebagai pedoman bagi instansi maupun lembaga pemerintahan merayakan momen bersejarah ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hari Pahlawan Tanggal 10 November

Dilansir laman Kabupaten Bone, peringatan Hari Pahlawan berlangsung setiap tanggal 10 November. Hal itu untuk mengingat pertempuran Surabaya yang terjadi pada 1945.

Presiden Sukarno menetapkan pertempuran Surabaya pada 10 November 1945 sebagai Hari Pahlawan melalui Keppres Nomor 316 Tahun 1959 pada 16 Desember 1959. Dalam keputusan tersebut ditetapkan bahwa Hari Pahlawan adalah hari nasional bukan hari libur.

ADVERTISEMENT

Sejarah Hari Pahlawan

Dikutip buku Sejarah 3 SMA Kelas XII milik Sardiman, peringatan Hari Pahlawan merujuk pada peristiwa 10 November 1945 di Surabaya. Tentara Indonesia yang pro kemerdekaan berperang melawan tentara Britania Raya dan Belanda.

Hal ini merupakan bagian dari perjuangan Revolusi Nasional Indonesia. Peristiwa bersejarah tersebut diawali dengan insiden perobekan Bendera Merah Putih Biru di atas Hotel Yamato pada 19 September 1945.

Presiden Sukarno memerintah gencatan senjata pada 29 Oktober 1945. Kemudian, pertempuran kembali terjadi pada 30 Oktober 1945. Rakyat Surabaya bersama pejuang bertempur melawan tentara Inggris.

Dalam pertempuran tersebut, jumlah kekuatan sekutu sekitar 15.000 pasukan. Sekitar 6.000 rakyat Indonesia gugur selama waktu tiga minggu.

Inggris melontarkan ultimatum menggempur kota Surabaya dari darat, laut, dan udara karena terbunuhnya Brigadir jenderal Mallaby pada 20 Oktober 1945. Hal ini yang membuat Inggris marah dan mengeluarkan ultimatum yang berisi tiga poin yakni:

1. Seluruh pemimpin Indonesia di Surabaya harus melaporkan diri.

2. Seluruh senjata yang dimiliki pihak Indonesia di Surabaya harus diserahkan kepada Inggris.

3. Para pemimpin Indonesia di Surabaya datang selambat-lambatnya tanggal 10 November 1945 pukul 06.00 pagi pada tempat yang telah ditentukan dan bersedia menandatangani pernyataan menyerah tanpa syarat.

Rakyat Surabaya menolak ultimatum tersebut karena merasa itu merupakan suatu penghinaan. Mereka menghiraukannya. Alhasil, pertempuran di Surabaya terjadi. Inggris mengerahkan semua kekuatan pada 10 November 1945.

Makna Hari Pahlawan 10 November

Dilansir laman Kesbangpol Kota Jogja, ada enam makna Hari Pahlawan sebagai bukti perjuangan meraih serta mempertahankan Kemerdekaan Indonesia secara utuh. Adapun penjelasannya yakni:

1. Rasa Nasionalisme dan Bela Negara

Hari Pahlawan yang diperingati setiap tahun menjadi salah satu cara untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dan bela negara dalam setiap diri warga, terutama penerus bangsa.

Rasa cinta tanah air sangat penting untuk ditanamkan dalam diri anak sejak dini karena hal tersebut menjadi salah satu semangat untuk belajar semakin giat.

2. Nilai Perjuangan

Perjuangan pejuang bangsa patut untuk diteruskan dan disampaikan kepada generasi muda. Perjuangan menjadi salah satu bentuk aktivitas ataupun karya yang dihasilkan untuk mempertahankan keutuhan dan memajukan negara.

3. Arti Keberanian

Keberanian dari para pejuang di masa silam adalah pengetahuan yang harus dipelajari generasi muda. Keberanian memperjuangkan hak kebebasan dan bernegara di masa lalu menjadi cerminan untuk generasi muda saat menghadapi berbagai konflik dan isu yang ada.

4. Motivasi untuk Memajukan Negara

Peringatan hari nasional termasuk bagian dari bentuk motivasi generasi muda untuk ikut andil dalam memajukan negara, baik dalam hal pendidikan, kesenian, olahraga, kebudayaan, hingga olimpiade.

5. Nilai Toleransi Bagi Sesama

Di era globalisasi saat ini, anak-anak akan hidup dalam masyarakat yang semakin multikultural. Untuk mempersiapkan itu diperlukan nilai-nilai toleransi yang bisa membantu mereka beradaptasi dan berinteraksi dengan orang yang memiliki latar budaya berbeda.

6. Nilai Keberagaman

Pejuang bangsa Indonesia berasal dari penjuru daerah yang membawa falsafah negara dan mempertahankan hal tersebut. Ini menunjukkan sikap dan sifat gotong royong yang kental menjadi warisan budaya Indonesia yang perlu dijaga dan dilestarikan.

Nah, itulah tanggal peringatan Hari Pahlawan lengkap dengan sejarah hingga maknanya. Semoga berguna, ya.




(mep/mep)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads