Remaja Putri di OKU Timur Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Mangga

Sumatera Selatan

Remaja Putri di OKU Timur Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Mangga

Welly Jasrial Tanjung - detikSumbagsel
Jumat, 12 Sep 2025 11:00 WIB
Polisi melakukan olah TKP remaja putri yang gantung diri di pohon mangga..
Remaja Putri di OKU Timur Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Mangga (Foto: Istimewa)
OKU Timur -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Warga di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur Sumatera Selatan, digemparkan dengan penemuan sesosok remaja perempuan yang tewas gantung diri di pohon mangga berada di belakang rumah korbannya.

Diketahui korban berinisial ZA (18), warga Dusun Batin Sari,Desa Kotabaru Selatan, Kecamatan Martapura, OKU Timur.
Jasad korban pertama kali ditemukan tewas tergantung oleh petani yang lewat hendak ke sawah pukul 06.00 WIB. Kemudian saksi melaporkan ke kepala Dusun setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak lama setelahnya, keluarga bersama warga sekitar langsung menurunkan jasad korban yang masih tergantung.

Dari lokasi kejadian, aparat desa menemukan barang bukti berupa satu utas tali tambang, dan satu kursi yang diduga digunakan korban untuk mengakhiri hidupnya.

ADVERTISEMENT

Setelah kejadian pihak kepolisian datang ke TKP untuk mengecek peristiwa gantung diri tersebut. Keluarga korban memutuskan untuk tidak melaksanakan autopsi terhadap jasad korban.

"Keluarga menerima dengan ikhlas atas kematian korban dan tidak mau melakukan autopsi," ujar Kepala Desa Kotabaru Selatan, Sarno.

Sarno mengimbau agar masyarakat lebih peka terhadap kondisi psikologis orang-orang di sekitar mereka.

"Kami berharap keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Kami juga mengingatkan agar warga lebih peduli terhadap sesama, karena terkadang masalah hidup tak terlihat di permukaan," katanya.




(csb/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads