Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru ingin menjadikan Festival Perahu Bidar tradisional yang digelar tiap tahun di Sungai Musi menjadi event internasional. Dia meminta pihak terkait mengemas kegiatan itu menjadi lebih kreatif agar bisa menjadi daya tarik wisatawan mancanegara.
Apalagi, tradisi perahu bidar di Palembang sudah berlangsung ratusan tahun, bahkan usianya lebih tua dibandingkan tradisi serupa di daerah lain.
"Tradisi lama ini layak kita kreasikan dan promosikan lebih luas agar mendunia. Event ini bukan hanya hiburan rakyat, tetapi juga menjadi daya tarik wisata yang patut dipromosikan hingga ke tingkat internasional," ujarnya, Senin (18/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, tidak butuh biaya besar untuk menjadikan event itu bisa populer. Terpenting baginya adalah komitmen semua pihak untuk bisa mempromosikannya. Apalagi, masyarakat yang hadir bisa sampai puluhan ribu orang dan mereka ikut mempublikasikan lewat sosmed masing-masing.
"Tak perlu biaya besar untuk menjadikan tradisi ini mendunia. Yang terpenting adalah komitmen untuk mempromosikan dan melestarikannya. Saya juga mendorong daerah lain seperti OKI untuk menampilkan kreasi bidar mereka," katanya.
Tak hanya lewat event itu saja, Deru juga menyebut jika potensi Sungai Musi bisa digarap lebih maksimal. Wisata air bisa jadi unggulan Kota Palembang dalam pengembangan wisata yang nantinya akan berdampak terhadap sektor lainnya.
"Dengan suksesnya pelaksanaan Festival Perahu Bidar Tradisional 2025, saya berharap ke depan kegiatan ini dapat dijadikan kalender tetap pariwisata daerah," ujarnya.
"Dengan promosi yang lebih masif, tradisi mendayung di Sungai Musi bukan hanya menjadi milik masyarakat Sumsel, tetapi juga dapat dikenal luas hingga mancanegara," sambungnya.
(csb/csb)