Dokter Dipaksa Buka Masker, Menkes: Dituntaskan Melalui Jalur Hukum!

Nasional

Dokter Dipaksa Buka Masker, Menkes: Dituntaskan Melalui Jalur Hukum!

n - detikSumbagsel
Jumat, 15 Agu 2025 13:00 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
Foto: Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (DetikHealth/Averus Al Kautsar)
Jakarta -

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin berharap agar kasus kekerasan terhadap tenaga medis tak lagi terjadi. Hal ini imbas adanya kasus dokter di RSUD Sekayu yang dipaksa buka masker oleh keluarga pasien TBC.

Dilansir detikHealth, Budi menekankan perlakuan kekerasan yang dilakukan keluarga pasien kepada dokter di RSUD Sekayu perlu ditindak secara hukum. Hal ini sebagai upaya memberikan efek jera agar kasus yang sama tak lagi terulang.

Menurutnya, dokter berhak mendapat perlindungan dan keamanan selama menjalankan tugas. Terlebih, dr Syahpri Putra Wangsa adalah tenaga medis yang bersedia mengabdi di daerah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sangat menghargai tenaga medis berkualitas seperti dr Syahpri, seorang dokter subspesialis yang bersedia mengabdi di Kabupaten Sekayu, lokasi yang ditempuh 4 jam dari Kota Palembang," tuturnya dalam akun Instagram resmi, Kamis (14/8/2025).

Budi menyebut pihaknya sudah menugaskan tim Kemenkes RI untuk memberikan dukungan penegakan hukum atas kekerasan yang diterima dr Syahpri di RSUD Sekayu, saat dipaksa membuka masker oleh keluarga pasien.

ADVERTISEMENT

"Saya dukung sepenuhnya kasus ini harus dituntaskan melalui jalur hukum untuk memberikan efek jera," tutur dia.

Budi mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia, tindakan kekerasan dalam bentuk dengan alasan apapun tidak dapat ditolerir. Terlebih dalam kasus terkait, tindakan ini juga mengarah pada risiko penularan penyakit infeksius.

"Beliau mendapat tindakan kekerasan verbal dan fisik oleh keluarga pasien. Saya menegaskan kepada seluruh masyarakat Indonesia, kekerasan dan pelecehan terhadap siapapun tidak dapat dibenarkan," pungkasnya.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads