Polisi Sebut Bus Bawa Jemaah Umroh dari Jambi Tewaskan 4 Orang Kelalaian Sopir

Sumatera Selatan

Polisi Sebut Bus Bawa Jemaah Umroh dari Jambi Tewaskan 4 Orang Kelalaian Sopir

Prima Syahbana - detikSumbagsel
Selasa, 29 Jul 2025 17:00 WIB
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Nandang Mukmin Wijaya
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Nandang Mukmin Wijaya (Foto: Prima Syahbana)
Palembang -

Polisi menyebut kecelakaan bus yang membawa rombongan jemaah umrah asal Kota Jambi di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel), karena kelalaian sopir yang hendak menyalip kendaraan di depannya. Saat ini, sopir bernama Hendra Setiawan itu sudah diamankan polisi.

Kecelakaan itu terjadi di Jalan Palembang-Jambi KM 142 Desa Peninggalan, Kecamatan Tungkal Jaya, sekitar Senin (28/7) pukul 19.30 WIB.

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Nandang Mukmin Wijaya mengatakan, usai kejadian itu Hendra langsung diamankan di Polsek Tungkal Jaya Muba. Dia dipastikan lalai saat mengemudi sehingga kecelakaan itu terjadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk sopir saat ini diamankan di Polsek Tungkal Jaya. Penyebab dari laka tersebut adalah kelalaian dari sopir bus (Hendra) tersebut, hendak mendahului, namun ada kendaraan dari arah berlawanan dan menghindari kendaraan tersebut," katanya, Selasa (29/7/2025).

Meski Hendra sudah dinyatakan bersalah atas kelalaiannya, polisi belum menetapkannya sebagai tersangka. Sampai saat ini, Hendra masih menjalani pemeriksaan sebagai saksi.

ADVERTISEMENT

"(Hendra) belum ditetapkan dan belum ditahan secara resmi, masih tahap pemeriksaan saksi," jelasnya.

Kronologi Kejadian

Nandang mengatakan sebelum kejadian Bus Qitarabu D-7644-YU itu dikemudian Hendra Setiawan, awalnya melaju dari arah Jambi ke Palembang.

"Pada saat di tempat kejadian jalan menikung ke kiri arah Palembang, diduga (bus) mendahului kendaraan yang ada di depannya," ujarnya.

Kemudian, katanya, saat posisi bus tepat berada di samping kanan kendaraan yang hendak didahului, dari arah berlawanan sopir bus dikagetkan adanya truk yang melaju ke arahnya.

"Pada saat bersamaan datang dari (arah) berlawanan kendaraan truk yang nopol dan pengemudinya belum diketahui," katanya.

Selanjutnya, Hendra seketika banting stir ke kanan jalan. Bus kemudian oleng dan hilang kendali hingga terguling dan menyebabkan korban meninggal dunia dan luka-luka.

"Pengemudi bus melebar ke bahu jalan sebelah kanan kemudian kendaraan hilang kendali terguling ke kanan, atas kejadian tersebut penumpang kendaraan meninggal dunia dan mengalami luka-luka dibawa ke Puskesmas Peninggalan," katanya.




(csb/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads