10 Siswa SD di Muba Keracunan Usai Konsumsi Jajanan Olahan Latiao

Sumatera Selatan

10 Siswa SD di Muba Keracunan Usai Konsumsi Jajanan Olahan Latiao

A Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Sabtu, 19 Jul 2025 10:30 WIB
Chinese street snacks,Article spicy,
Foto: Ilustrasi latiao (Getty Images/iStockphoto/YuanruLi)
Musi Banyuasin -

Sebanyak 10 siswa SD Negeri di Sekayu mengalami keracunan setelah mengonsumsi jajanan olahan latiao yang dijual dari kantin sekolah. Mereka mengeluhkan mual, pusing, dan nyeri di perut.

Para siswa langsung dibawa ke RSUD Sekayu untuk pemeriksaan. Kepala Dinas Kesehatan Muba, Azmi Dariusmansyah membenarkan kejadian 10 siswa SD di Sekayu yang keracunan.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu (16/7) sore, usai mengikuti pelatihan polisi cilik di Polres Muba. Menurut informasi, para siswa itu mengonsumsi jajanan sebelum kegiatan pelatihan polisi cilik tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita sudah menerima informasi tersebut dan para siswa langsung diperiksa di RSUD Sekayu pada saat itu juga," ujar Azmi saat dikonfirmasi, Sabtu (19/7/2025).

Produk olahan latiao ini sebelumnya sempat ditarik BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) karena tercemar bakteri Bacellus Cereus. Bahkan jajanan itu pernah menjadi penyebab kejadian luar biasa keracunan pangan di 7 daerah di Indonesia.

ADVERTISEMENT

"Hari ini tim dinas kesehatan dan BPOM langsung turun ke RS guna melakukan pemeriksaan dan sekaligus mengambil sampel makanan untuk dilakukan pemeriksaan," katanya.

Azmi mengimbau para orang tua agar memperhatikan makanan yang dikonsumsi anaknya. Dia meminta para agar hanya memberikan makanan yang sehat dan bergizi untuk tumbuh kembang anak.

"Hindari makanan olahan dan pastikan makanan yang disajikan bersih dan aman. Untuk makanan olahan siap saji pastikan sudah teregistrasi dengan BPOM," tukasnya.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads