Wapres Langsung Tengok Pelabuhan Pulau Baai Usai Tiba di Bengkulu

Bengkulu

Wapres Langsung Tengok Pelabuhan Pulau Baai Usai Tiba di Bengkulu

Hery Supandi - detikSumbagsel
Selasa, 27 Mei 2025 18:00 WIB
Wapres RI Gibran Rakabuming Raka saat mengecek Pelabuhan Pulau Baai.
Foto: Wapres RI Gibran Rakabuming Raka saat mengecek Pelabuhan Pulau Baai. (Dok. Istimewa)
Bengkulu -

Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke Provinsi Bengkulu. Selain Wapres, Ketua DPD RI Sultan B Najamudin ikut mendampingi usai disambut Gubernur Helmi Hasan di Bandara Fatmawati Soekarno.

Mereka langsung bertolak ke alur Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu, Selasa (27/5/2025). Peninjauan yang dilakukan wapres ini sekaligus memastikan masalah alur yang terjadi di Pelabuhan Pulau Baai untuk dijadikan atensi ke depan.

Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan mengatakan masalah pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai ini harus dijadikan maintenance secara rutin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang pertama kita menceritakan soal alur terjadi pendangkalan yang harus di-maintenance secara rutin yang kemudian maintenance tersebut dilakukan ketika orang berteriak alur yang harusnya laut menjadi lapangan kolam. Tentunya ini berdampak kepada ekonomi terutama Pulau Enggano," kata Helmi, Selasa (27/5/2025).

Helmi menjelaskan pendangkalan alur pelabuhan ini juga menjadi isu nasional karena beberapa sektor perekonomian di jalur laut Bengkulu menjadi terhambat.

ADVERTISEMENT

"Beliau tanya tadi prosesnya sudah dari awal, saat ini proses pemasangan pipa dan tanggal 29 sudah dilakukan pengerukan," tutup Helmi.

Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B Najamudin mengatakan Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu sudah seharusnya dipercepat upaya pengerukannya.

"Kami sangat memahami dan prihatin dengan bencana alam dan persoalan sosial masyarakat di Bengkulu saat ini. Alhamdulillah hari ini, kami bersama mas Wapres tadi secara khusus membahas persoalan penanganan Korban Gempa bumi dan masalah pendangkalan pelabuhan Pulau Baai yang menyebabkan bermacam persoalan ekonomi di Bengkulu," kata Sultan, Selasa (27/5/2025).

Menurut Sultan, salah satu pendangkalan pelabuhan Pulau Baai adalah terjadi kelangkaan BBM di hampir semua daerah di Bengkulu.

"Jadi kehadiran kami bersama mas Wapres adalah untuk memastikan proses pengerukan segera tuntas. Dalam situasi seperti ini, kami harap agar masyarakat tetap tenang dan tidak perlu panik. Pemerintah sedang menyiapkan langkah-langkah serius untuk memastikan pasokan BBM di Bengkulu kembali normal," jelas Sultan.

Selanjutnya, mereka meninjau secara langsung antrean panjang kendaraan setelah melakukan rapat terbatas bersama Gubernur dan forkopimda Provinsi Bengkulu di PT Pelindo II Bengkulu di atas Kapal Bunga Rafflesia.

"Kami bersama para senator lainnya akan terus memantau perkembangan perbaikan pelabuhan Pulau Baai ini. Termasuk juga Insyaallah malam nanti akan mengunjungi dan melihat langsung penanganan korban bencana gempa bumi di posko pengungsian," tutup Sultan.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads